Gladys

5

Yang ada di mulmed
Itu castnya Gladys ya
Gimana menurut kalian?

Kalo gak suka, gapapa kok kalian gausah ngebayangin peran Gladys pake cast yang aku kasih
Kalian boleh ngebayangin Gladys sesuka hati kalian
Tapi kalo aku pribadi udah ngerasa cocok sama castnya

Btw ada yang tau gak, siapa yang jadi castnya Gladys?

Happy reading!!!

Selepas Gladys dan Rissa pergi. Cowok itu melihat namanya di mading. Dan betapa terkejutnya cowok itu saat tau kalo ternyata dia dan Gladys satu kelas.
Tapi, cowok itu masih belum yakin kalo nama yang dia lihat sekarang ini adalah nama lengkap Gladys yang dari tadi bertemu dengannya.

"Natasha Gladys Wijaya, nama yang bagus. Tapi apa bener ini nama lengkap tuh cewek. Ah semoga aja iya, kan asik tuh gue bisa sekelas sama tuh cewek" guman cowok itu.

***

"Ok adik-adik, setelah ini perkenalan ya" ucap kakak panitia yang menjadi pembina di kelas gugus Gladys dan Rissa.

"Ok kak"

"Dimulai dari kamu" menunjuk siswa yang duduk paling depan dekat pintu.

Siswa tersebut maju kedepan untuk memperkenalkan diri.

"Halo teman-tem..."

"Assalamualaikum, maaf kak saya telat masuk ke kelas" ucap seorang siswa laki-laki yang tiba-tiba masuk ke kelas.

"Kenapa kamu telat masuk?" Tanya kak Tasya, kakak pembina di kelas gugus Bougenvil.

"Anu kak, tadi..."

"Ona anu ona anu, jelasin yang bener" sambung kak Ana, kakak pembina di kelas gugus Bougenvil juga.

Jadi kakak pembina di kelas gugus Gladys ada 2 ya, kak Tasya dan kak Ana.

"Jadi kak, tadi saya ada panggilan alam, ya sudah saya setor dulu kan ya. Daripada ditahan nanti jadi penyakit lo kak" jelasnya yang membuat seisi kelas tertawa, kecuali Gladys.

Ya semenjak siswa tadi tiba-tiba datang, Gladys seketika menganga kaget dan memutar bola matanya malas.

'kenapa harus sekelas sama cowok rese itu sih' batin Gladys.

Ya! Siswa yang tiba-tiba datang adalah cowok yang bertemu dengan Gladys tadi pagi dan didepan mading. Juga cowok yang sok berani pas upacara tadi, menurut Gladys.

"Sudah-sudah jangan tertawa, nanti kakak komdisnya kedengeran terus kalian dimarahin" ucap kak Ana.

"Ya sudah, kamu duduk disana" suruh kak Tasya kepada cowok itu seraya menunjuk bangku di sebrang bangku Gladys.

'apa-apaan ini, kenapa harus kayak gini sih' Gladys mencak-mencak tak karuan didalam hati.

Saat cowok itu menuju bangkunya, dia berhenti sejenak dan.....

"Hallo Gladys, kita sekelas nih" sapanya dengan menunjukkan senyum pepsodent-nya yang menurut Gladys terbilang aneh.

Gladys hanya memutar bola matanya malas.

"Eh liat tuh, lu sekelas sama cowok tadi. Udah deh, lu sama dia udah ditakdirin berjodoh kali, gak usah jual mahal gitu" cewek yang duduk disebelas Gladys berkata seperti itu yang membuatnya mendapat tatapan tajam dari Gladys.