You Punks💢Hwang Hyunjin °COMPLETED✔

35 ^Yang Hilang🗃

Normal Pov

Setelah beberapa menit kemudian.

"Begitu kah? Aku juga suka sama anak gadismu itu lho." Ucap Baekkie senang.

Yoona dan Baekkie bercanda ria sembari berjalan menuju ruang tamu.

Mereka tidak menyadari 5 pasang mata yang sedang terfokus menatap salah satu diantara mereka, yaitu Baekkie.

"Byun Baekkie." Panggil Chanyeol.

Secara reflek Baekkie langsung menoleh ke arah sumber suara.

Namun matanya langsung terbelalak melihat orang yang selama ini ia hindari kini ada di depan matanya.

"Cha..n..yeol?"

.

.

.

.

.

Sosok yeoja itu terdiam mematung.

"Baekkie." Panggil 2 yeoja di belakang Chanyeol.

Baekkie langsung menatap kedua sahabat lamanya.

"Luhanie, Kyungie." Ucap Baekkie lirih.

Chanyeol berjalan mendekat, Baekkie dengan ragu melangkah mundur dengan perlahan.

Namun hal itu tidak membuat Chanyeol berhenti mendekat, Chanyeol semakin melangkah maju.

Greb

Chanyeol langsung memeluk sosok yeoja yang selama ini ia cari.

"Baekkie.. kenapa baru sekarang kita bertemu? Selama ini kamu kemana? Kenapa tidak memberi kabar? Kenapa-

"Lepaskan Chanyeol." Ucap Baekkie.

"A-aku sudah memiliki suami. Kamu juga sudah menikah."

"Jadi lepaskan aku." Tegas Baekkie.

Dengan pelan Chanyeol melepaskan pelukannya.

"Kenapa? Kenapa dulu kamu-

meninggalkanku?" Tanya Chanyeol sendu.

Baekkie yang secara langsung melihat sosok yang begitu ia cintai di masa lalu tertunduk lesu langsung sangat merasa bersalah, rasa yang dulu pernah ada kini mulai terasa kembali.

Baekkie menggelengkan kepalanya agar pikiran tentang masa lalunya tidak mengubah apa yang ia lakukan sekarang.

"Lupakan masa lalu Chanyeol. Itu cuma salah satu hal yang tidak penting." Ucap Baekkie.

"Tidak penting? Tidak penting katamu?!" Chanyeol mulai tersulut emosi.

"Apa kau kira selama ini aku tidak mencarimu?! Sejak kau pergi tanpa memberitahuku aku selalu mencarimu! Kau tau? Aku bahkan melupakan waktu makan dan tidurku demi mencarimu! Bahkan aku sampai di rawat di rumah sakit 3 bulan karena mencarimu! Segitu tidak pentingkah menurutmu?! Apa selama ini kamu merasa perasaanku hanya kebohongan belaka?! Kamu menghancurkan hatiku Baekkie! Hati, perasaan, cinta dan hidupku! Dan kamu masih bilang hal ini tidak penting?! Hahaha tentu saja ini tidak penting bagimu. Tentu saja! Bagimu aku hanyalah namja cupu yang mengejar flower school sepertimu. Hhh- bodohnya aku selama ini masih memikirkanmu." Jelas Chanyeol emosi.

"Dad, sudah dad. Anak-anak bisa mendengarnya." Ucap Yoona menenangkan.

"Mianhae, Yoona. Seharus aku lebih mengerti perasaanmu saat ini." Ucap Chanyeol merasa bersalah.