PS-img "softness "skrip 23

2.2K 147 28
                                    

      Saint membuka matanya dan tersenyum melihat Aon anak semata wayangnya tersenyum manis menatapnya yang baru terjaga dari tidurnya setelah semalam bergumul dengan Perth, kekasih dan juga calon suaminya.  Mata Saint melihat mata Sammy yang menatapnya dengan senyuman penuh ingin tau.

      "Bagaimana semalam?! " wajah Sammy benar benar menyebalkan dengan senyuman keponya. "Sukses besar ya?! "

      "Eg.. "  Saint duduk,  mengaruk tengkuknya binggung mau berkata apa.

      "Papi kenapa badannya biru biru?! " Aon menunjuk bekas kissmark yang hampir memenuhi badan dada Saint. 
"Apa Papi sakit?! "

      "Ciieee... " wajah Sammy merona melihat bekas kissmark sebanyak itu "Menang banyak yaaa... " godanya mencubit lengan Saint

      "Main apa Papi menang banyak?! "
Aon tak mengerti " Aon carikan obat buat Papi yaa.. "

      "Tidak perlu Aon.. " Cegah Saint tapi Aon sudah berlari keluar kamar.  Tinggal Sammy yang menatapnya dengan pandangan super kepo dan senyum yang membuat membuat Saint tersipu malu. 

                  -----¢¢¢-----

       Bukan hanya Saint yang mendapat gangguan dari orang yang kepo,  Perth juga harus menghadapi Joo yang super kepo ingin tau detail kejadiannya.

      "Bagaimana rasanya?!  Apa sama dengan punya cewek?!  Jadinya kamu diatas apa dibawah?! "

      "Itu privasi Joo.. Apa kamu mau cerita soal kamu dan Sammy bermesraan?! "  Perth mulai kesal karena Joo mengekor padanya sejak Perth keluar kamar. 

      "Mau,  dengan bagian tersensor" Joo tertawa "Apa kamu mau dengar?!  Semalam aku dan Sammy.. "

      "Joo!! " Perth tak percaya, simuka datar seperti Joo ternyata cerewet dan blak blakan. 

      "Apa? Mau tanpa sensor? Itu mah nonton AV saja.. "  bantal sofa melayang kekepala Joo. Ternyata Sammy yang melempar bantal itu dari lantai atas yang bisa melihat ruang tamu. 

      "Kepo ada batasnya, bodoh!! "

      "Aku sudah mentotal hukuman untuk penyiksaanmu Sam.. " Joo menyeringai membayangkan hukuman untuk sammy "Tunggu tanggal mainnya "

      "Siapa takut?! " Ejek Sammy yang turun bersama Saint dan Aon untuk sarapan bersama sebelum pulang keBangkok.

      Saint melihat Perth yang menatapnya, hanya dengan tatapan mata mereka seakan saling menyapa dan berkata I love you.  Sammy yang memperhatikan menyeringai kepo dan melihat Joo yang juga menyeringai senang, usaha mereka tidak sia sia menyatukan dua insan segender yang malu malu ini. 

       Saint membantu chompu menata makanan yang mereka pesan dari resto dekat Villa. 
     
      "Maaf ya chompu..  Aku tidak ikut membantu dari pagi.. "

      "Tidak apa apa.. " Chompu terdiam melihat cincin dijari manis Saint.  Saint tau chompu melihat cincinnya.

      "Ini.. " Saint hendak menjelaskan tapi chompu segera berbicara yang lain sehingga Saint tak jadi menjelaskan. 

      "Baju dan barang Aon sudah saya kemas dan sudah dimasukkan mobil oleh P, Gem "

       "Terima kasih. Aku akan merindukan kalian walau baru berkenalan.  " Saint menyukai pribadi chompu dan P, Gem.  "Terima kasih P, Gem sudah membawa barang Aon. "  Saint tersenyum pada P,Gem yang datang membantu chompu. 

Softness SS 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang