PS-img "softness "skrip 30

2K 151 46
                                    


Kembali lagi 😁

Semoga belum bosan membaca softness.. 🙏💖

Kelihatannya masih panjang ini..

Jadi jangan bosan menunggu dan membacanya 😁😁

OK, selamat membaca...

Jangan lupa vote dan koment.. 🙏😘

******

*****

****

***

**

*

Pete baru saja selesai mandi dan masih mengunakan handuk membungkus rambutnya yang basah saat ponselnya berbunyi.

"Halo Perth.. " Pete menerima video call dari Perth seraya membuka handuk dari kepalanya.

Hanya membuka handuk untuk mengeringkan rambutnya dengan hairdryer. Hal yang biasa dan tidak ada seksi seksinya menurut Pete. (menurut aku juga 🙁) .

Perth yang melihat dilayar hpnya bagai melihat slow motion handuk itu terlepas dan sedikit sisa air mengalir dileher putih mulus Pete dan seakan mencium aroma sabun milik Pete yang ia sukai.

"Bagaimana pekerjaanmu hari ini Perth?! " Pete melihat Perth hanya diam menatap layar ponselnya.

"Perth.. Perth!! " pekik Pete agak keras mengagetkan Perth dari lamunannya.

"Apa?! Kenapa berteriak kelinciku?! "

"Kelinci.. Kelinci terus.." gerutu Pete
" Kalo aku kelinci Perth apa?! "

"Aku Harimau yang memakan kelinci.. " suara Perth terdengar bergetar mengucapkan memakan kelinci.

"Jahat.. !! " Pete mengibaskan rambut kecoklatannya yang telah kering agar tidak menutupi matanya . Satu gerakan lagi yang biasa saja tapi dimata Perth bagai slow-motion iklan shampoo dengan aroma bunga bertebaran.

"Perth tega memakan kelinci?! " rajuk Pete dan mengambil hand body untuk dioleskan ketangannya. " Kalo kelincinya mati bagaimana?! "

Perth mendengar Pete berbicara tapi tak tau apa yang dibicarakannya. Perth terpaku melihat Pete mengoleskan hand body itu ketangannya. Perth merasa ada yang berontak didalam celana Jeans pendek yang dipakainya.

Sengaja.. Pete sengaja mengodanya. Perth meninggalkan video call tanpa berkata apa apa. Perth harus berlari kekamar mandi. Walau dia sendiri dikamar Hotel tapi Perth memilih kekamar mandi dan menyelesaikan pemberontakan didalam celananya disana. Tidak mungkin Ia melakukannya sambil bervideo call dengan Pete , apa yang akan Pete pikirkan tentangnya. Betapa mesum dirinya hanya karena video call biasa saja harus menegang seperti ini.

"Perth?! " Pete tidak melihat Perth dilayar ponselnya.

"Perth....!!??" Pete agak berteriak memanggil Perth. Apa yang terjadi?! Kemana Perth pergi. Pete terlalu asyik mengunakan hand body sampai kekaki jadi tidak melihat layar ponsel. Apa Perth marah?! Perth meninggalkan ponselnya dan pergi tidur karena capek dan tak dihiraukan oleh Pete ?!

Berbagai pikiran negatif tiba tiba menyerbu pikiran Pete . Apa ada yang datang kekamar hotelnya dan kini berbincang dengan Perth sampai Perth lupa ponselnya masih menyala?! Semua gara gara Pete terlalu asyik merawat tubuhnya.
Pete memutuskan video call itu dan sibuk dengan pikirannya sendiri yang negatif negatif.

Ponsel Pete berbunyi, hanya telephone bukan video call. Kenapa bukan video call?!

Telephone terputus berganti chat line.

Softness SS 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang