Softness SS 2

🌹🌹skrip 59 🌹🌹

🤭 Kali ini up softness ga pake panjang..  ✌

Kemaren kemaren kena effect panjang panjangan nulis lomba wattpad jadi sampai 7000-9000 kata. 
Sekarang sesampai BSG nya saja ✌🤭

Kalo dah cocok buat BSG  ya Di BSG aja 🤭🤣🤣🤣🌹

Jadi..  Panjang pendek ceritanya suka suka ✌😅

OK deh..  Yuk cap cus 😆😆😆

🙏terima kasih sudah menyempatkan waktu membaca karya fan's yang sudah tidak miring 🙏✌💖

Love you all readers 💖and for them that call as a friend 🤗💖

Vote dan koment  terima kasih 🙏💖

       🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹

Hari hari berlangsung damai dalam keluarga kecil Perth.  Aon kembali keasrama dan Pete kembali mengikuti Perth kekantor. Hanya duduk membaca wattpad disamping meja kerja Perth.  Kolegan kolegan Perth akhirnya tau dibalik sekat pemisah dekat meja kantor Perth ada NY Thanapon menuggui suaminya bekerja.  Bahkan saat rapat,  kini Pete juga ikut dan duduk dipojok bersama penulis notulen rapat. 

Hanya hari jumat saat kepulangan Aon saja,  Pete tidak ikut kekantor Perth.  Pete menunggu Aon dirumah dengan menyiapkan semua makanan kesukaan Aon.  Walau dilarang berulang Kali oleh Perth, tetap saja Pete memasak didapur untuk Aon. 

"Kamu selalu begitu..  Untuk Aon Kamu selalu melawan laranganku.. " protes Perth melalui video call. 

"Hanya memasak, Papa.. " Pete asyik memotong sawi.

"Tetap saja, kalo Kamu kelelahan bagaimana?!   Kamu selalu lupa diri kalo memasak "

"Ciih,  pasti phi maid kepala yang lapor ya.."

Maid kepala yang tercatut namanya hanya bisa tertunduk malu. Karena memang Dia yang selalu lapor keadaan Pete pada Perth.

"Ayolah Perth,  hanya beberapa masakan.. "

"Satu,  dua maksimal..!!  " tegas Perth.

Pete memanyunkan bibir nya dan mengembungkan pipinya mendengar larangan tegas dari Perth. 

"Iya, iya..  Hanya satu, dua masakan sama dengan tiga .. " goda Pete dengan mendekatkan wajahnya ke ponsel. 

"Apa?!  Dua !! " tegas Perth setengah kaget melihat wajah imut Pete memenuhi layar ponselnya. 

"Iya,  iya dua.. " Pete kembali memasang wajah cemberut dan menjauhkan wajahnya dari kamera ponsel.

"Bagus,  istri yang baik.. Papa kembali bekerja dulu ya,  jangan kecapean!!  "

"Kabb , Papa Perth.. " Pete tersenyum kecil dalam manyunnya. 

Pete kembali melanjutkan pekerjaanya memotong semua bahan masakan untuk Aon. 

🌹

Perth terdiam dimeja kantornya,  walau terlihat baik baik saja antara dirinya dengan Pete tapi....  Sejak kejadian prakontraksi malam itu,  Perth jadi tidak ingin melakukan hubungan intim lagi dengan Pete.  Perth tidak ingin Pete kesakitan seperti malam itu. Jadi saat libidonya naik dan terbayang bagaimana menderitanya Pete,  maka libido itu segera lenyap. 

Sudah tiga bulan berlalu tanpa *kapan pun * panas yang terjadi.  Hanya blow job dan hand job yang Perth lakukan untuk Pete. Perth tau Pete tidak puas hanya dengan blow job dan hand job.  Demikian dirinya lebih tidak puas lagi karena tidak bisa mencapai kenikmatan berada didalam hole Pete yang nikmat.