BOOM!
"ARGH!"
"ELFORD!"
__________
The Legend of Power
BAB 14: Elford's Past and Curse
Warning!
Hati hati ada adegan yang tidak enak dan membuat pembaca pusing!
Jangan sedih, nanti tokohnya ikutan sedih, hehe
___________
"He-hei!" seru Electra pelan, "Jangan gitu, dong!"
"Ukh.." rintih Elford sambil memegangi dadanya yang terkena serangan Felix tadi.
"Elford.." ucap Haruka pelan, segera menyembuhkan luka Elford.
Tapi percuma, lukanya sembuh lama sekali. Dan Elford sudah diambang, nyawanya akan melayang sebentar lagi, mungkin.. tapi kita tidak tahu.
"A-aku mau berpesan.."
"Apa itu, Ford.."
"Tetaplah jadi teman, s-seburuk apapun itu.. maaf aku tidak bisa uhuk.. uhuk.. bertahan lagi.."
"Elford.."
"Ini pemberian terakhirku, j-jaga i-ini uhuk.."
Elford memberikan sebuah tombak putih bergaris hitam pada Electra, saat Electra mau menerimanya, tombak itu bercahaya. Garis hitam disana hilang, segel Elford hilang.
SHING!!!!
"Ka---"
"H-hai... dan selamat tinggal.." Elford menutup matanya, Electra menahan tangisnya.
"ELFOOOORD!" Serunya sambil menangis, terdengar suara kilat.
"El.." Levi menunduk, "Aku tahu Felix tidak sengaja..."
"Elford..."
_________
"Mah, pah, Elford pergi dulu, ya.."
"Hati hati, ya nak!"
"Oke, ma!"
Elford berjalan menuju kedua temannya, Electra dan Levi. Elford melambaikan tangan dengan senyumannya yang lebar. Mereka bertiga bermain bersama, hari sudah sore, mereka bertiga berpisah dan Elford pulang kerumahnya.
"Mama, papa!"
"Wah, udah balik? Ayo makan dulu!"
"Yeay!!!"
2 tahun setelah itu, dari sinilah mulainya kutukan itu. Semua kutukan itu membuat Elford frustrasi. Saat itu ia berumur 10 tahun.
"Elford! Belikan sayur kol sama alpukat di pasar, ya!"
"Oke ma!"
"Hati hati, ya nak.."
Elford segera bersiap dan pergi, dengan uang saku yang diberikan ibunya, cukup besar karena agak banyak yang harus dibeli. Sampai disana, pedagangnya memberitakan buat itu secara gratis karena akan tutup.
Setelah itu, Elford melihat sebuah tombak yang dijatuhkan oleh kakek tua, ia berniat untuk mengembalikannya, tapi kakek itu menghilang. Saat dia kembali, dan anehnya, ibu dan ayahnya tidak mengenalnya, lagi.
"SIAPA KAMU? PENCURI, YA?!"
"Mah, ini aku! Anakmu!"
"KAMU BUKAN ANAKKU!"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Legend Of Powers
FantasyKami tak tahu, apa yang akan terjadi di masa depan. Tapi kami tahu apa yang terjadi di masa lalu, ya hanya masa lalu. Sebelumnya, kami hanya manusia biasa yang tanpa sadar mendapatkan kekuatan yang tak biasa. Kami juga tak tahu mengapa kau yang dipi...
