2. Cenayang biasa

1.7K 263 12
                                    

Akhirnya sampai pulang sekali pun, gua ga bisa...

"Ah, Hanamaki-chan bagaimana hari pertamamu?"
"Lihat? Lihat? Aku yang baik hati ini mau berbicara denganmu, lho! Biarkan Teruhashi Kokomi ini menunjukan kesempurnaan di antara kita! Haha..."

"Ah, semuanya sangat baik dan ramah! Aku harap aku bisa berteman lebih baik lagi dengab yang lain."

"Iya, kan? Iya, kan? Ah, bagaimana jika hari ini kita pulang bareng (Y/N)-chan?"
"(Y/N)-chan terlalu imut! Bagaimana jika ia merebut kaido-kun dariku? T-T"

Yah, sejak awal bukannya dia bukan milikmu?

Ah, balik lagi ke topik awal. Benar sekali, gua ga bisa membaca isi pikirannya. Walau begitu setelah melalui satu hari pelajaran gua dapat menyimpulkan sesuatu...

"Ehh? Pulang dengan teman, ya? Aku jadi teringat teman-teman lamaku. Mereka semua imut-imut seperti Teruhashi-san!"

"Wah, aku imut? Ah, ti-tidak juga... namun terima kasih..."
"Imut-imut seperti aku? Hah! Mustahil, lho. Karena di dunia ini jelas, yang imut, cantik, dan juga baik hati alias sempurna ini hanya diriku, lho! Haha..."

"Ah, begitu, kah? Irinyaa~"
"Cuman imut kayak Kokomi? Emang gua engga? -_-"

"Kurasa tidak masalah, hari ini juga tidak ada PR. Padahal di sekolah lamaku guru yang tidak memberi tugas lebih dari dua kali akan ditegur... jadi aku agak terkejut..."

"Heee, sadisnya..."

"Keren, ya, Hanamaki-chan dapat bertahan dengan baik..."
"Heh! Ketahuan banget malesnya, sudah pasti yang imut, cantik, dan juga baik serta rajin hanya aku, kan?"

Dia ini pintar!

Dia bukan tipe orang berotak kosong...

Yah, bukan urusan gua juga, sih...

[ Pada akhirnya pun Kusuo memutuskan untuk mengikuti ketiga gadis itu sampai rumah. ]

Tunggu, lo siapa woi?

------ I K E L A N ,  M A K

Oke, sepertinya alur cerita akan berpihak kepadaku sekarang.

Singkat cerita, karena suatu masalah terjadi di sekolah, aku sampai harus pindah yang jauh. Dan disinilah aku sampai, SMA PK.

Alasan kenapa aku memilih sekolah ini pada saat aku pindah di tengah semester adalah Terahashi Kokomi.

Yak, benar sekali. Terahashi Kokomi. Gadis paling terkenal di kota ini atas kecantikan dan 'kesempurnaan' yang katanya diberikan oleh tuhan.

Dengan masuknya aku ke sekolah ini, kecantikan dan karisma yang aku miliki akan tertutupi oleh cahaya milik Terahashi Kokomi. Dan akhirnya aku akan menjadi biasa saja di sekolah ini.

Benar! B I A S A

"Ah, anu... perkenalkan nama saya Hanamaki (Y/N). Sa-salam kenal..."

Berada di kelas yang sama dengan Terahashi Kokomi pun memang sudah bagian dari rencana sejak awal. Kalau begini pasti一

"SALAAM KENAL!"
"Sial, kalau Kokomin adalah malaikat yang paling sempurna, dia adalah pelayan malaikat yang sempurna!"

"Ho-hoi, memangnya boleh membandingkan seperti itu? _-,"

"KU-KURSI SEBELAHKU KOSONG!"
"Ayo, kemari-kemari!"

"Bukannya sebelah lo Takahashi?"

"DISANA ADA TAKAHASHI, SEBELAHKU SAJA!"
"Sial, tidak akan gua biarkan lo mendapatkannya!"

"Yare-yare, ah, mari kita dengarkan pendapat Teruhashi."

Tunggu! Jangan bilang padaku...

KalauLakiLakiAnehBerambutPinkNyentrikDisanaAdalahCenayang!?

I-iya, kan?

Daritadi isi pikirannya menjawab semua isi hati yang lainnya. Walau hanya kebetulan tidak mungkin bisa tiga kali berturut-turut benar semua...

Terutama...

"Yare-yare, ah, mari kita dengarkan pendapat Teruhashi."

Kalimat ini...

"Uwah, anak baru yang manis. Iya kan, Chiyo-chan?"
"Teme, pasti sedang merasa seperti malaikat ya? Ah, tapi bagaimana ya cara mengatakannya... aku ini sang malaikat! Sang dewi! Sang segalanya, bahkan jika kau merasa sebagai perempuan terimut, tercantik, tersempurna sebelumnya sayang sekali... sayang sekali karena aku ini selain imut, cantik, namun juga baik hati. Aku perempuan paling sempurna, haha!"

"Buset, panjang amat."

Yah, aku sudah menyiapkan hati untuk kalimat penyambut dari Teruhashi barusan, sih...

Ah, lagipula... tidak salah lagi!?

LakiLakiBerambutPinkNyentrik itu tidak lain adalah cenayang!

Ah... padahal aku ingin kehidupan yang biasa saja.

Cih.

Ah, Hanamaki-chan bagaimana hari pertamamu?"
"Lihat? Lihat? Aku yang baik hati ini mau berbicara denganmu, lho! Biarkan Teruhashi Kokomi ini menunjukan kesempurnaan di antara kita! Haha..."

Kalau mau pamer kebaikan jangan berpikir begitu dong...

"Ah, semuanya sangat baik dan ramah! Aku harap aku bisa berteman lebih baik lagi dengan yang lain."

Intinya sekarang berpura-pura baik saja dulu.

"Iya, kan? Iya, kan? Ah, bagaimana jika hari ini kita pulang bareng (Y/N)-chan?"
"(Y/N)-chan terlalu imut! Bagaimana jika ia merebut kaido-kun dariku? T-T"

Ah, tapi temannya yang satu ini baik juga. Lagipula Tendou itu si anak CHUUNIBYO aneh itu, kan?

"Ehh? Pulang dengan teman, ya? Aku jadi teringat teman-teman lamaku. Mereka semua imut-imut seperti Teruhashi-san!"

"Wah, aku imut? Ah, ti-tidak juga... namun terima kasih..."
"Imut-imut seperti aku? Hah! Mustahil, lho. Karena di dunia ini jelas, yang imut, cantik, dan juga baik hati alias sempurna ini hanya diriku, lho! Haha..."

Hee? Masa... maaf-maaf saja, ya Te-ru-ha-shi-san... terkenal dikalangan pemuda dan om-om tidak akan berpengaruh besar, lho!

"Ah, begitu, kah? Irinyaa~"
"Cuman imut kayak Kokomi? Emang gua engga? -_-"

Yah, no comment? ( ﹡・ᴗ・ )b

"Kurasa tidak masalah, hari ini juga tidak ada PR. Padahal di sekolah lamaku guru yang tidak memberi tugas lebih dari dua kali akan ditegur... jadi aku agak terkejut..."

Tidak bohong juga sih, soal tugasnya...

"Heee, sadisnya..."

"Keren, ya, Hanamaki-chan dapat bertahan dengan baik..."
"Heh! Ketahuan banget malesnya, sudah pasti yang imut, cantik, dan juga baik serta rajin hanya aku, kan?"

sayang sekali, otakmu itu diprogram khusus untuk memuji diri sendiri ya?

Bagusnya...

"Ah, ano Chiyo-chan..."

"Ya!"

"Bisa temani aku ke kamar mandi dulu sebentar?"

"Oh, oke! Kokomi-chan tolong tunggu sebentar, ya!"

"Oke."

Saa, cenayang mana lagi yang bisa  mengganggu hidup biasaku, hah?

Kusuo's : SAIKI KUSUO NO PSI NAN FANFICTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang