26 - tnangerp

716 64 35
                                    

coba tebak kenapa judul chapternya gitu? yang pinter pasti bisa tau kenapa WQWQWQ

VOTE JUSEYONGGG~~~ THANKS <3

--

Beberapa minggu setelah Minhyun di usir, dia malah jadi rajin. Selain belajar seadanya dari internet, dia juga suka bantuin kerjaan rumah. Kadang dia bantuin bibi rumah Tjahyadi bersihin rumah. Pernah dia pagi-pagi jam 6 udah bangun cuman karena mau bantuin tukang kebon Tjahyadi motongin rumput liar. Joy, Jung, dan Haechan gak berani negur soalnya mereka tau bener Minhyun itu kerjaannya gini kalau stres.

Hari ini, Minhyun berhenti dulu dari kegiatannya sehari-hari. Dia mau mampir ke rumah Seolhyun. Tadi malem Seolhyun nelepon Minhyun, kedengerannya agak panik. Minhyun udah maksa ketemuan tadi malem tapi Seolhyun nolak.

"Pokoknya lu besok ke rumah. Gue mau ngomong sama lu," kata Seolhyun di telepon tadi malem.

"Sekarang aja, Hyun. Gue jemput pake mobil om Ncim," paksa Minhyun. Dia posisinya udah megang kunci mobil Om nya itu.

"Gak. Gue maunya besok. Fix. Gak boleh nolak." 

Telepon pun ditutup sepihak.

Maka dari itu, sekarang Minhyun lagi ngendarain mobil Jimin menuju rumah Seolhyun. Entah kenapa Seolhyun itu. Selama deket, Minhyun gak pernah liat Seolhyun kelakuannya begini. Bikin bingung Minhyun seribu keliling.

Ting tong~

Minhyun bunyiin bel rumah. Begitu pintu dibuka, Minhyun bisa liat papa Seolhyun, Yunho. Yunho ngeliatin Minhyun dari ujung kepala sampai ujung kaki. 

"Kamu Minhyun Surene Hartono? Cowonya anak saya?" tanya Yunho.

"Iya, Om," jawab Minhyun.

Yunho cengkeram tangan Minhyun dan narik dia masuk ke dalem. Di ruang tamu ada Seolhyun dan mamanya, Moonbyul. Moonbyul lagi nenangin anaknya yang lagi nangis. Minhyun bener-bener bingung sekarang lagi ada apa.

"Hyun, kenapa?" tanya Minhyun.

"Seolhyun, jawab gue!" teriak Minhyun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Seolhyun, jawab gue!" teriak Minhyun. Dia udah emosi.

"Duduk dulu kamu!" bentak Yunho.

Minhyun langsung duduk di seberang Seolhyun. Moonbyul berhenti ngelus-ngelus punggung Seolhyun dan natap tajem mata Minhyun. Minhyun seakan ditusuk banyak pedang lantaran diliatin sinis gitu sama ortu doi.

"Beberapa minggu lalu kalian pergi ke club, bener?" tanya Moonbyul.

"Iya, tante," jawab Minhyun.

"Terus kamu masih inget gak ngapain aja tuh di club?!" tanya Yunho agak nyolot.

"Minum dan... sejujurnya saya gak inget lagi, Om."

Yunho ngegebrak meja. "Kamu tau gak apa yang telah kamu perbuat sama anak saya?!"

Dingin Family✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang