Sembilan

83 9 0
                                    


                         ~ happy reading ~

.
.
.
.
.
.
.
.

" paham "

" iya, gue sekarang lumayan paham " jawab alsa

" lumayan apa ga paham " ( tanyanya )

" masih bingung " ( raut wajah yang tak berdosa )

" ulang!! dari awal " ucap singkat dan jelas

Veno mengulang mengajarkan Alsa dengan teliti.

" sampe lo ga ngerti lagi, mending belajar sendiri "

" ga usah minta bantuan lagi "

" ok, gue akan berusaha "

" semangat Alsa, kamu pasti bisa " ucap pada dirinya sendiri

Setelah beberapa menit iya di ajari, akhirnya Alsa mulai paham bagaimana cara mengerjakan soal tersebut.

" sekarang "

" udah paham kok "

" makasih lo udah ajarin gue "

" hmm "

Setelah selesai mengajari Alsa, Veno pun bergegas pergi ke luar kelas.

" sekali lagi makasih ya " ucap Alsa seneng karena telah menyelesaikan soal tersebut.

Veno menghentikan jalannya sebentar, dan langsung melanjutkan jalannya yang terhenti tadi ia keluar kelas tanpa berkata apa pun.

" gila, lo berani banget sa "

" gimana tadi rasanya di ajarin sama cool boy " ucap keesha

" gimana, apanya? "

" au ah "

" di sini ga ada yang berani sama veno si julukan cool boy "

Alsa yang mendengar hanya tercengang.

" cool boy " batin Alsa

Kring... Kring... 

( bel istirahat)

Jam istirahat pun tiba. Alsa hanya diam di kursi saja karena tidak tau kantinya dimana.

Cowo yang di sampingnya pun telah pergi setelah mengajarkan nya.

" huft...  Akhirnya bisa istirahat " sambil meregangkan tangan dan juga badanya.
ga lama kemudian si kembar dan keesha mengajak ke kantin "

" ngantin yok "

" tentu " sambil memberikan senyuman

" ayo cepet ke kantin " ucap clarista
Langsung saja mereka bertiga menarik tangan alsa untuk ke kantin.

Selama di perjalanan ke kantin dia menjadi pusat perhatian lagi. Dan ga lama kemudian bang Rio nyamperin gue.

" hai... Anak baru " ucap bang Rio meledek.

" cie...  Baru masuk udah punya temen " lanjut lagi

Alsa tidak mendengarkan ucapan abangnya itu.

" Alsa, itu kak Rio sapa kamu, kok ga di jawab " ucap christa seperti mencari perhatian ke bang Rio

" hai... Kak Rio " ucap Alsa dengan nada terpaksa

" udah mending kita cari makan aja yuk, gue laper. Disini ada makanan apa aja " lanjut alsa.

" Alsa kamu laper? "

" sini sama kakak di beliin "

" lo mau apa " ucap Rio seolah teman dekatnya.

ALVEN [ On Going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang