18'05'19
Terlintas kembali waktu itu. Saat-saat dimana aku dan kamu. Beradu tatap dengan tatapan lugu. Dengan mudah aku dibuat hanyut oleh pesonamu. Hingga sangat sulit untuk melengahkanmu dari fikiranku. Dan saat aku kembali mengingat itu, hatiku menjadi semakin pilu.
Mengingat dulu akan genggaman tanganmu, yang membuatku merasa nyaman. Pelukanmu, membuatku merasa aman. Perhatianmu, membuatku merasa takut akan kehilangan. Yang kini telah sirna oleh giliran.
Awal bertemu aku dibuat senang. Kemudian kamu buat ku nyaman. Setelah itu kamu diam tanpa alasan. Lalu pergi meninggalkan tanpa adanya kata perpisahan.
Yang kulihat kini hanyalah bayangan semu.
Bayangan kenangan yang dibuat oleh kamu. Membuatku menjadi semakin pilu.
Meningat kenangan yang perlahan akan mati dimusnahkan oleh waktu.
Melihatmu yang kian menjauh. Ku dibuat ganar olehmu. Pada akhirnya aku kembali melihatmu. Bersama dia, yang pernah mengisi hatimu.
Takkan ku usik lagi dirimu. Kau kembali menemukan titik kebahagiaanmu. Bersamanya, bukan bersamaku.
Kini ku pergi. Mengingat kamu yang sangat tipis untuk kembali. Ku harap kamu takkan menyakiti. Dan ku harap, kamu tak kembali di kemudian hari.
