Diminta tolong ini itu, selalu bilang iya, padahal dirinya sendiri keadaannya lagi butuh bantuan juga.
Diajak ke sana ke sini, selalu bilang oke, padahal sebenernya gak mau ikut karena ada keperluan diri sendiri yang gak bisa ditunda.
Ditanya pendapat tentang apapun, selalu bilang setuju, padahal dalam hati punya pendapat lain yang mungkin jadi solusi terbaik.
Itulah Yes-Man.
Seseorang yang selalu mengiyakan apapun, gak bisa nolak, gak bisa bilang nggak.
Apa yang kayak gitu baik? Nggak sama sekali. Itu namanya menyiksa diri sendiri. Bahkan, kalo orang lain udah tau karakter seseorang itu Yes-Man, pasti akan mudah dimanfaatin terus buat kepentingan pribadi.
Apakah kita termasuk salah satunya?
Kalo iya, mulai sekarang, ayo belajarlah menolak dan hilangkan perasaan "nggak enakan sama orang lain", karena yang namanya bermanfaat dan dimanfaatkan itu beda-beda tipis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Persona: Menjadi Baik, Bukan Palsu [TAMAT]
RandomSeri #2 Humaniorama Ada pepatah Jepang yang mengatakan bahwa setiap manusia itu memiliki tiga wajah. Wajah pertama adalah wajah yang ditunjukkan ke semua orang. Wajah kedua adalah wajah yang ditunjukkan ke orang-orang terdekat. Wajah ketiga adalah w...