Better use data❣
Disinilah Yujin, duduk di kursi penumpang sebelah kiri pengemudi. Perasaannya gugup saat ini, pemuda yang duduk disampingnya terlihat sungguh memukau, visualnya nggak main-main.
Jaket kulit bewarna hitam gelap dipadukan juga dengan kaos berkerah warna senada. Skinny jeans warna biru terang dan sepatu putih yang memberikan kesan santai.
Memandangi Samuel dari jarak yang dekat bisa dibilang sebuah keberuntungan. Dimana lagi bisa memandangi cogan secara dekat dan lama.
Bibir Samuel berkedut, "udah kali ngeliatin gue-nya. Biasa aja." Ucap Samuel yang masih memandang lurus jalanan.
Buru-buru Yujin mengalihkan pandangannya karena malu. Diselipkannya rambut coklat yang menjuntai menghalangi pandangan.
Gadis itu menggembungkan pipinya merasa bosan berinisiatif untuk menyalakan audio mobil. Tapi izin dulu sama yang punya mobil.
"Kak boleh nggak nyalain musik," tanya Yujin sambil menunjuk audio mobil.
"Iya boleh, kalau mau bisa di bluetooth dari handphone kamu lagu-lagunya." Jawab Samuel.
Ha?
Kamu?
Apakah Yujin tidak salah dengar?
Yujin termenung untuk sesaat kemudian mengangguk paham. Gadis itu menyalakan audio dan bluetooth dari handphonenya. Memutarkan lagu Lemonade - Jeremy Passion.
Samuel ikut bersenandung kecil dan Yujin melakukan hal yang serupa. Awalnya bersenandung lama-lama tersanjung mendengarkan suara Samuel.
Yujin mengisi kekosongan percakapan, "Kak Samuel disekolah ikut ekskul apa aja?"
"Gue ikutan ekskul fotografi." Jawab Samuel singkat, Yujin cuman bisa menjawab ohh gitu ya.
Yujin jadi bingung mau nanya apa pagi, sampai akhirnya mereka sampai di tempat tujuan. Yaitu taman hiburan.
Gadis itu sudah tidak sabaran untuk turun dari mobil dan segera masuk. Ia benar-benar senang sampai lupa melepaskan seat belt. Dengan cekatan Samuel membantu Yujin melepaskannya.
Gadis itu menahan nafasnya ketika wajah Samuel melewati wajahnya juga.
"Udah tuh, baru bisa turun." Samuel langsung turun dari kemudinya dan membukakan Yujin pintu.
Sierra Yujin merasa bahwa ini adalah hari spesial untuknya.
Samuel merangkul bahu Yujin untuk berjalan disebelahnya. Jantung Yujin sudah berdetak tak karuan. Perlakuan Samuel yang tak pernah terpikirkan olehnya membuat gadis itu baper.
Pemuda itu menuntun gadisnya untuk menghampiri gift store membeli aksesoris lucu.
"Mau yang mana? Pilih aja buat kenang-kenangan dari gue." Ucap Samuel kepada Yujin yang telah berdiri di depan rak aksesoris.
KAMU SEDANG MEMBACA
regret loving u ° Samuel - Yujin
FanfictionIni karena sekolahnya yang terlalu luas, jadi Yujin kesusahan mencari kelasnya. Pertemuan ini terjadi karena itu alasannya dan karena ia akan terjatuh dari tangga hingga ditolong oleh kakak kelas tampan yang tidak sengaja Yujin tarik seragamnya. Mar...