[ delapan | mama minju ]

2.2K 352 102
                                    


Yujin udah di depan rumah Minju sekarang. Tapi Yujin ngga ngabarin Minju sama sekali. Dia langsung aja dateng ke rumah.

Yujin tekan bel rumah Minju. Beberapa kali sampe pintu itu terbuka dan memperlihatkan wanita yang belakangan ini muncul dikepala Yujin.

"Loh kok udah disini?!" kaget Minju, Yujin nyengir.

"Surprise"

Minju cuma pake celana traning sama baju item, rambutnya dikucir kuda. Dan kacamata bertengger di hidungnya.

"Kenapa ngga telpon dulu, biar aku siap siap" kata Minju,

Yujin lagi lagi cuma senyum, "Ngga papa, saya nunggu aja. Ngomong-ngomong, saya ngga ditawarin masuk?"

"Eh iya, maaf" Minju ngebukain lebih lebar pintu rumahnya, mempersilakan si tuan Ahn masuk kerumahnya.

"Tunggu sebentar ya, aku ganti baju dulu" kata Minju, Yujin ngangguk.

Dan akhirnya, sendirian lah si pilot ini. Sampe beberapa menit bersulang, dateng mama nya Minju sambil bawa dua kantong kresek isinya sayur mayur.

Yujin berdiri buat bantuin mama Minju.

"Eh, loh. Kamu siapa?" tanya mama Minju,

"Barangnya di taruh dulu, Bu. Nanti kita ngobrol" kata Yujin diimbuhi ketawa diakhir kalimatnya.

Yujin selesai bantu mama Minju beresin belanjaan, mama Minju narik Yujin buat duduk di meja makan.

"Sini sini. Kamu siapa?" tanya mama Minju,

"Saya temennya Minju, Bu"

"Temen Minju, tapi saya baru liat?" kata mama Minju lagi. Yujin ngangguk.

"Baru seminggu yang lalu saya kenal sama Minju." jawab Yujin, mama Minju ngangguk ngangguk.

"Saya liat mobil didepan, mobil yang sama waktu anak saya turun dari sana beberapa hari yang lalu. Itu kamu?" tanya mama Minju lagi,

Yujin ngangguk sambil senyum, "Iya, Bu. Saya yang anter Minju waktu itu"

"Walah, kenapa ngga mampir dulu" Yujin cuma senyum senyum aja.

Mama Minju buatin Yujin sirup, Yujin udah merinding duluan. Bisa dibilang, Yujin ini anti sama sirup. Semua model, semua rasa sirup Yujin ngga suka. Dan sekarang, mama Minju malah bikinin dia sirup merah.

"Diminum dulu, Nak" kata mama Minju, Yujin ngangguk kaku sambil memaksa senyumnya.

Tangannya gemeter pegang kaki gelas itu, trus akhirnya satu teguk cairan sirup itu masuk ke kerongkongannya.

Yujin mau muntah.

Tapi Yujin tahan.

"Kamu kerja apa?" tanya mama Minju, Yujin noleh ke arah mama Minju, terus senyum.

"Saya pilot maskapai penerbangan, Bu" jawab Yujin, mama Minju melongo.

Mukanya kaget banget. Kaya, sejak kapan sih anakku bergaul dengan orang orang seperti ini?

"Wah, hebat sekali"

Yujin cuma senyum ngga enak sebagai jawaban, "Alhamdulillah, Bu"

Mama Minju ketawa, trus dia bilang ke Yujin. "Trus kalian mau kemana sekarang?"

"Nah itu dia, Bu. Saya ngga tau mau bawa Minju kemana" Yujin ngusap tengkuk lehernya kaku.

"Loh, gimana kamu ini" mama Minju pukul pundak Yujin pelan sambil ketawa. Yujin nya ikutan ketawa.

"Yaudah, yang penting jagain anak saya jangan sampai kenapa-kenapa. Itu udah cukup. Ya nak Yujin?" pesan mama Minju, Yujin ngangguk pasti.

"Yasudah, saya ke kamar ya. Kamu tunggu diruang tengah aja" setelah itu Yujin ke ruang tengah.

Jujur aja, banyak foto Minju terpajang disana. Ada foto Minju sendiri dipigura besar dan ditaruh di dinding utama.

Ada juga yang menarik perhatian Yujin

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Ada juga yang menarik perhatian Yujin. Foto itu ada di nakas deket foto Minju yang besar.

Seketika Yujin diem ditempatnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Seketika Yujin diem ditempatnya. Yujin berpikir keras.

Layak ngga sih, dia berjuang untuk Minju?

Minju sempurna, Minju pinter udah pasti, cantik ngga perlu ditanya, baik apalagi. Sedangkan Yujin? Cuma seonggok manusia yang bahkan sampe sekarang aja masih nyewa Apartemen.

"Mas?"

Tunggu. Apa katanya? Mas?

Yujin noleh. Dan makin ngga percaya kalo wanita didepannya ini beneran manusia.

 Dan makin ngga percaya kalo wanita didepannya ini beneran manusia

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Aku udah siap, ayo?"

—tbc.

Mama Minju

Mama Minju

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

qotd.
Ultimate bias, siapa?

turbulence, jinjooWhere stories live. Discover now