"I Hate You But I Love You KNJ"

minhyun sweet

Tok...tok..tok..

Ceklek.

"Suga hyung!"

"Minhyun!"

Minhyun terkejut dengan apa yang ia temui sekarang,matanya membulat dan mulutnya mengaga.

"Jangan bilang hyung itu abangnya lisa?!" Tanya minhyun kepada suga sambil menunjukkan jari telunjuknya.

"Kalo iya,emangnya kenapa?! Gak suka?!"

"Ya sans dong,kan aku cuma tanya..wlee!!" Minhyun mengejek suga dengan menjulurkan lidahnya.

"Lama-lama aku bogem juga ni bocah!".

Tak lamapun suga menyuruh minhyun masuk dan mempersilahkannya duduk disana.

"Btw,ada perlu apa hyun?"

"Ahh,ini ibuku bilang adikmu sangat pintar dalam bahasa inggris dan jepang.."

"Jadi,maksudmu kau ingin lisa mengajarimu?! Agar nilai buruk seburuk hatimu itu bagus huh?!" Potong suga cepat dengan banyaknya cacian yang sudah biasa minhyun dengar.

"Sabar..sabar..orang sabar disayang pacar"

"Halahh!,emang punya?!"

"Enggak wkwkwk"

____________________

Dilantai nomor 2 terdapat kamar lisa disana,dengan pintu berwarna putih.
Kebetulan lisa sedang tidur karena ia kelelahan,entah kenapa semua masalahnya tidak pernah bosan menghampiri dirinya,apa lagi namjoon yang tidak pernah hilang dari ingatannya..semakin kuat ia berusaha menghilangkannya semakin lekat pula diri namjoon yang tertanam difikirannya.
Dan lisa juga sangat tidak suka dengan kehadiran pacar baru namjoon itu..ingin sekali lisa merobek mulutnya dengan tangannya sendiri.

"Tok..tok..tok.. lisaaa ada tamu yang enggak diundang tuh!!"
Suga mengetuk pintu kamar lisa tapi tidak ada panggilan dari dalam,dan kebetulan lisa mengunci pintunya dari dalam.

"Saa!!"

"Tok...tok..tok"

Ceklek.

"Apaan sih!!,hebohh banget deh!"
Lisa merasa dirinya terganggu dengan suara ketukan dari suga,padahal mimpinya tadi sedang bersama ariana grande.

"Ada tamu noh!,temuin gih
Aku mau tidur dulu" suga meninggalkan lisa disana,lisapun langsung turun melalui anak tangga dan menemui tamu tersebut.

"Manghyun!,ngapain kesini!!"

"Annyeong" ucapnya santai sembari menyilangkan kedua kakinya disofa tersebut dengan senyuman yang manis.

Lisa duduk berhadapan dengannya sambil memasang wajah tak suka akan kehadirannya.

"Cepat katakan,maumu apa!"

Minhyun meletakkan buku-buku bahasa asing dimeja tersebut.
"Ibuku bilang adiknya suga hyung sangat pintar dalam bahasa asing,jadi dia menyuruhku kerumahnya" jelas minhyun.

"Jangan banyak alasan!,aku tau kau hanya seorang penguntit!"

"Apa!,aku seorang penguntit?!,yang benar saja mana ada penguntit yang tampan sepertiku!". Tegas minhyun

"Whatever!,i really don't care!"

"Hei,jangan salah paham
Aku sebenarnya juga tidak tau jika kau itu adiknya suga hyung!
Tenanglah,kau akan ku bayar!"

"Huh!,jaga bicaramu!..aku tidak butuh uangmu dan asal kau tau kekayaanku melebihi kekayaanmu tau!" Lisa mulai sedikit menaikkan nada intonasinya,ia sedikit tidak suka jika diremehkan seperti ini.