20

287 10 0
                                    

Untuk part ini nggak ada playit nya. Dan nggak ada Quotes nya.

Happy reading

Kringgg

Bel telah berbunyi pertanda bahwa waktu belajar telah dimulai. Ariesha terduduk lesu di kursinya karena hari ini Vero batal menjemputnya dan ia terpaksa harus naik Angkutan umum.

Bacotan tak jelas yang keluar dari mulut Gara menjadi sarapannnya pagi ini. Kebetulan juga dirinya belum sarapan tadi di rumah.

Sebelum bel pun dirinya tak berniat ke kantin dengan alasan mager. Cewek itu tak lagi semangat seperti biasanya. Malah dia terlihat seperti orang puasa.

"Sha, ngomel kek, jangan diem mulu." tutur Gara

Cewek itu mendelik sebal, saat-saat seperti ini dia sedang malas untuk berdebat dengan bocah ingusan bernama Gara.

"Lo sakit Ar? "tanya Vero yang juga di buat bingung dengan tingkah aneh Ariesha.

"Nggak Ver" jawab Ariesha dengan suara parau karena dirinya memang sedang kena flu dan malah di suruh naik Angkutan umum. Dasar emang cowok nggak bertanggung jawab.

"Kok lemes gitu?, muka pucet lagi" ujar Gara.

Ariesha tak menghiraukan, cewek itu malah melipat kedua tangannya di meja yang ia gunakan sebagai bantal tidur favorit di kelas.

Dengan simpatik, Gara memegang kening Ariesha. "kok badan lo panas sih Sha? Pasti lo belum sarapan ya? "tebak Gara

Ariesha diam, tubuhnya terasa kurang vit, bahkan ketika yang lain mengipasi tubuh, dirinya malah menggunakan jaket untuk menutupi badannya yang terasa dimgin.

"kita ke uks ya"ajak Gara yang sekarang menatap Cewek di depannya. Cewek itu memejamkan mata dan menjawab ajakan Gara dengan sebuah Gelengan .

"gue nggak mau lo sakit, pokonya sekarang kita ke UKS" ajak Gara.

Cowok itu membopong Ariesha menuju UKS. Seperti biasa, seluruh anak anak sma Arjuna merasa iri dengan kedekatan Ariesha dan Gara.

Cemoohan dari mereka dapat Ariesha dengar sampai kupingnya. Cewek itu masih memejamkan mata, malas membuka karena sudah PW di gendongan Gara.

Sesampainya di UKS, Gara langsung menidurkan Ariesha di atas ranjang. Cowok itu memanggil petugas PMR yang sedang bertugas.

"Jihan" panggil Gara

Cewek yang di panggil keluar dari ruang jaga dan menghampiri kedua manusia itu.

"Gara, kenapa? "tanya Jihan

"Cewek gue badannya panas Han" tutur Gara

"gue bukan cewek lo Gar" protes Ariesha masih dengan mata merem.

"Lo emang bukan pacar, tapi calon ibu dari anak-anak gue nanti" Ujar Gara yang langsung mendapat kekehan kecil dari Jihan.

"nggak sudi gue jadi ibu dari anak lo" tutur Ariesha

"udah-udah, jadi di obatin nggak nih? " tanya Jihan

"Iya pokoknya, lo obatin jodoh gue sampek sembuh" Suruh Gara.

Cowok itu duduk di kursi yang terbuat dari plastik di samping ranjang UKS.
Dia memperhatikan Bagaimana Jihan menangani Jodohnya.

"Gar, lo beliin sarapan buat Ariesha gih. Kayaknya dia belum sarapan deh" suruh Jihan.

Gara berdiri sampai membuat kursinya berderit. "Apapun untuk jodoh gue" ujar Gara lalu melenggang pergi menuju kantin.

"enak ya punya cowok kayak Gara" tutur Jihan

ArieshagaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang