Bab 8

2.9K 160 8
                                        

                           Happy Reading

                                  🍁🍁🍁

Eunha membuka matanya saat sinar sinar matahari mucul melalui celah celah jendelanya membuat dirinya yang sedang tertidur terganggu karena sinar matahari pagi yang menyilau.

Eunha menoleh kesamping dan mendapati wajah tampan suaminya yang masih terlelap serta tangan Jungkook yang melingkar erat pinggangnya possesif walaupun dengan posisi tidur.

Dengan pelan Eunha melepaskan tangan kokoh Jungkook yang melilit dipinggang ramping nya serta berhati hati agar tidak mengusik tidur Jungkook.

Eunha segera memasuki kamar mandi dan melakukan ritual mandinya. Tak selang berapa menit dirinya sudah selesai dengan hanya memakai Hotpans levis dan memakai baju rumahan berlengan pendek.

Diliriknya oleh mata belonya pada suaminya yang masih setia memejamkan matanya diatas kasur Queen size nya. Waktu jam menunjukan pukul delapan pagi. Apa ia harus membangunkan Jungkook yang sepertinya tertidur dengan wajah kelelahan dan pulas atau membiarkannya.

Eunha menganggukan kepalanya, Ia tidak akan membangunkan Jungkook biarlah suaminya itu terbangun sendiri.

Cewek itu melangkah keluar menuju ruang makan yang hanya ada Abangnya saja yang tengah memakan roti sendirian. Miris, nasib jomblo ya begitu. Selalu sendirian. Pikir Eunha.

"Woy bang sendirian aja?!" ucap Eunha sambil menepuk bahu Taehyung dengan kencang membuat cowok yang tengah memakan roti pun tersedak.

Uhuk uhuk.

Taehyung tersedak dan segera meraih segelas air putih yang berada di sisi nya meminumnya dengan sekali tegukan habis.

Cowok keren berpakain kaos hitam itu memandang adiknya dengan penuh kekesalan. Tanpa babibu lagi Taehyung membukam mulut lebar Eunha yang sedang tertawa itu dengan rotinya, membuat cewe yang tengah tertawa itu berhenti karena tersedak makanan yang tiba tiba di mulutnya dan menelannya dengan paksa.

"Hahahahaha...." See, sekarang giliran Taehyung yang tertawa keras bak seorang iblis saja saat menyaksikan Adik perempuannya yang nakal ini meneguk habis air susu coklat nya.

"Sialan lo," umpat Eunha membuat Taehyung mengangkat bahunya masa bodo.

"Eun lo masak gih. Gua lapar." pinta Taehyung tiba tiba.

"Bodo amat emang gua pikirin, lagian bunda kemana sih?" ucap Eunha sambil berjalan ke arah kulkas dan mengambil biskuit coklat kesukaannya.

"Bunda kan lagi Hong out sama temen arisannya, Jadi kata bunda kalau gua laper nyuruh lo masakin makanan buat gua." Adu Taehyung seperti anak kecil saja, Jelas karena dia ada maunya.

Eunha memutar bola matanya malas, "Kata bunda atau lo yang ngarang." ucap Eunha membuat Taehyung menyengir lebar.

"Ya bukan gitu juga kali, lagian lo juga kan harus masak buat Jungkook juga kan." Taehyung memberi alasan lain agar Eunha menuruti kemauan nya untuk segera memasak dan membuatkan nya makanan.

Eunha memikirkan perkataan abangnya itu dan tersadar sekarang dia kan sudah bersuami otomatis dirinya harus meladeni suaminya, seperti memasak contohnya. Kalau soal Making Love ia sudah berbicara pada Jungkook untuk melakukannya nanti saat ia lulus sekolah dan hanya beberapa bulan lagi ia get out dari sekolah nya. Selisih umur Eunha dan Taehyung tuh hanya berbeda lima bulan saja. Tetapi orangtuanya selalu memerintah untuk selalu memanggilnya dengan sebuatan Abang.

"Yaudah yaudah iya gua bikinin," putus Eunha setelah berkutat lama dengan pikirannya.

Taehyung tersenyum senang. "Nah gitu dong baru ini adek gua. Yaudah gua mau kebelakang dulu, mau Swimming dulu. Nanti kalau udah selesai masak nya panggil gua ya." ucapnya dan berlalu begitu saja tak memperdulikan Eunha.

Married To Ex [EUNKOOK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang