Bab 20

2.3K 135 3
                                    

"Dasar tolol, bego, hidup lagi."

"Apa lo bilang!?" bentak Eunha tak terima ketika Jisoo mengatai nya.

Jisoo hanya menyengir, "Maaf deh. Jisoo khilaf." katanya sambil mengangkat tangannya membentuk huruf V.

Eunha hanya mendengus kesal saja dan menatap Baekhyun didepannya.

"Baek?"

"Baek!!"

"BAEKHYUN!" Teriak nya ketiga kalinya ketika tak mendapatkan respon apapun dari cowo berkacamata didepannya.

"Ck, apasih Eun. Gua tuh lagi mikirin masalah lo." kesal Baekhyun sambil melepaskan kacamata hitamnya dan ditaro di saku baju nya.

"Apa yang di ucapkan Jisoo emang bener. Lo tuh bego, tolol, hidup lagi, harusnya setelah bunda Bora ngomong pengen cepat cepat punya cucu. Lo sama Jungkook langsung bertindak cepat." lanjutnya.

"Ck, gua belum siap." keluh Eunha.

"Lebih belum siap Jungkook selingkuh maksud lo." ucap Baekhyun Sarkatis.

Eunha membulatkan matanya, "Maksud lo!" tanya Eunha.

Baekhyun menyentil kening Eunha dengan pulpennya. "Lo tuh ya! Pintarnya di pelajaran doang, giliran untuk urusan pribadi lo nol besar!!" cibir Baekhyun.

"Udahlah gak usah bertele-tele gua gak suka, maksud lo apa tadi?!" ucap Eunha.

"Maksud kat--."

"Tunggu tunggu tunggu dulu." Jisoo memotong perkataan Baekhyun lalu cewe berkuncir dua itu mengambil kaca mata Baekhyun lantas dengan cepat memakainya.

Baekhyun memutar bola matanya malas sedangkan Eunha memandang Jisoo aneh.

"Jisoo Jisoo tau arti dari kata Baekhyun barusan, jadi poin nya tuh Eunha harus menuruti apa yang di katakan Jungkook. Contoh kecilnya memasak buat Jungkook, tidur bersama Jungkook," tutur Jisoo

"Termasuk memenuhi hak Jungkook, Eunha dengarin Jisoo ya, Jungkook tuh sebenarnya pasti mau banget tapi dia tuh gak mau maksa soalnya takut Eunha benci atau kecewa sama dia. Dan satu lagi kemarin Jisoo baca buku yang waktu itu kita beli, katanya, ini katanya yah. Kalo udah nikah dan suami belum mendapatkan haknya tuh kadang kadang suami suka berselingkuh Eunha. Eunha emang mau Jungkook selingkuh?" lanjutnya panjang lebar.

"Perfect!" seru Baekhyun.

"Apa yang di katakan Jisoo itu seratus persen bener."

"So, malam ini mending lo kasih haknya Jungkook!" Baekhyun mengambil permen karet disaku celananya lantas mengunyahnya dengan santai.

"Ih Baekhyun Jisoo mau!" seru Jisoo.

Baekhyun berdecak lalu mengambil satu permen karetnya kepada Jisoo.

"Eh tapi tunggu dulu, tumben otak lo benar Jis." bingung Baekhyun menopang dagu kearah Jisoo yang sibuk membuka cakang plastik bubble nya.

"Jadi maksud Baekhyun selama ini Jisoo gak benar gitu?"

"Iya," jawab Baekhyun. "Baru engeh yah!?" lanjutnya terbahak.

"Tau ah gak mau temenan sama Baekhyun," ucap Jisoo dan membalikkan badannya kebelakang, memulai mengobrol dengan teman sekelasnya.

Baekhyun hanya bodo amatan dengan itu, perkataan Jisoo mana mungkin serius. Ia memandang wajah bengong Eunha.

Lantas Baekhyun menjentlikan jarinya berbunyi didepan muka Eunha membuat nya tersadar.

"Yaelah ngapain dipikirin segala Eun, udah lo juga nanti sama sama menikmati weka weka." ujar Baekhyun.

Eunha memukul tangan Baekhyun, "Dasar mesum!" cibir nya sambil beranjak berdiri.

Married To Ex [EUNKOOK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang