BAB 2 : LOVE AT FIRST SIGHT

68 8 0
                                    

VOMMENT PLZ:)

Pagi hari di hari Rabu ini tidak seperti biasanya. Awan gelap menutupi langit seluruhnya. Mendung. Sepertinya sebentar lagi akan hujan.

Lelaki tampan bernama Geo itu masih menunggu bus di halte tak jauh dari rumahnya.

Selagi ia memainkan ponselnya, banyak sekali anak cewek yang memperhatikannya, berteriak histeris, bahkan mengajaknya berkenalan.

Tapi tentu saja Geo menolak semuanya.

Bus yang ditunggunya sudah datang. Siswa dan siswi yang menunggu di halte tersebut, masuk ke dalam bus dengan hati hati.

Geo memang tidak suka keramaian, jadi ia lebih memilih untuk menunggu hingga pintu tersebut telah sepi.

Geo beranjak dari tempat duduknya dan menyimpan ponselnya. Ia masuk ke dalam bus tersebut.

Geo merogoh sakunya, mencari beberapa uang saku yang selalu dibawanya untuk biaya transportasi.

"Hah? Sial!" umpat Geo, wajahnya sedikit panik.

"Cepat, Dik. Nanti semuanya terlambat gara gara kamu lho" ujar Joko, sopir bus langganan Geo.

Geo menggaruk tengkuknya bingung. Lalu tersenyum manis ke arah sopir bus tersebut.

Senyumnya yang pailng manis, yang bisa melelehkan hati gadis manapun.

"Pak, saya boleh naik gratis nggak? Sekali aja, kan saya udah langganan sama bapak" pinta Geo, menyatukan kedua telapak tangannya.

Pak Joko menggeleng cepat, "saya masih punya keluarga buat dinafkahi, dik!" tolaknya.

"Kalau gitu ntar sore saya bayar!" nego Geo lagi.

"Nggak, No nego sis." balas Joko cepat.

Geo menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. Bingung bagaimana caranya keluar dari situasi itu.

"Kamu awas! Dibelakang ada yang mau naik tuh!" seru Pak Joko, menunjuk gadis dibelakang Geo.

Geo menggeser tubuhnya sembari melihat kebelakang.

"bidadari! Aku melihat seorang bidadari!!" bisik Geo dalam hati.

Gadis berambut panjang itu mengeluarkan dompetnya ddngan tatapan dingin.

Ia mengambil dua lembar uang lima ribuan, dan memberikannya ke tangan Pak Joko.

"Buat dua orang" ucapnya singkat.

"Kamu kan datang sendiri" balas Pak Joko bingung.

Gadis itu melirik Geo, "aku bayarin dia juga" ucapnya kemudian.

"Oh? Kenal ya?" ujar Pak Joko mendadak kepo.

"Enggak, cuma pengen bayarin aja" jawab gadis itu enteng.

Geo mendadak salah tingkah. Pria itu mengikuti Si Gadis yang berjalan ke bangku penumpang.

Geo bingung, bagaimana caranya berterima kasih. Cara bilang "makasih" yang tetap bikin dia kelihatan keren.

Geo duduk disebelah gadis itu, tak sengaja, ia melihat name tag nya.

Vanesha C Aurellia.

Geo tersenyum senang. Rasanya ia seperti mendapat poin untuk PDKT.

"Vanesha, ya?" tanya Geo, tersenyum.

Gadis itu melirik Geo tajam, "tau dari mana?"

"Tuh, name tag" jawabnya.

LOVEPHOBIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang