Terima kasih semuanya yang setia mendukung cerita aku, pokoknya cintah banget dehhh
I blue youu~~~Jangan lupa berikan dukungan kalian, agar aku semangat dalam menulis ceritanya.
Ayook~~~jangan lupa tinggalkan
comment kalian yaa dibawahh ><selamat menikmati semuanyaa~~~
dan sekali lagi terima kasih banyak, mohon maap kalo masih ada kekurangan.
"Hai, Apa kabar ?"
Seketika langkah kaki Jihan terhenti.
Jihan masih diam di tempat, ia tidak tau harus kemana. karena, sekarang di depan dia itu bukan lucas maupun Jaehyun.
Melainkan,
Nakamoto Yuta.
Ya, lelaki yang selama ini mengincar Jihan.
"Kok diem? Jihan lo kenapa?" tanyanya.
"nggak apa - apa kok kak" ucap Jihan sedikit gugup.
"nggak usah gugup gitu, emang gua serem apa" serunya.
tingkah laku lo itu serem kak - Batin Jihan.
Jihan hanya memberikan senyumannya.
"sibuk ngga?"
Jihan belum sempat menjawab yuta sudah melemparkan pernyataan kepadanya.
"lagi nggak kan, kantin dulu lah" ucap yuta sambil menarik tangan Jihan.
mati gua hari ini, tolong siapa pun yang lewat tolong gua - Batin Jihan.
Sesampainya di kantin Yuta langsung memesankan dua gado - gado berserta minuman segar.
sementara Jihan hanya duduk terdiam sambil bermain ponselnya.
KingKong
Lucass cepetan lu ke kantin, sekarang juga! gua butuh lu!
KAMU SEDANG MEMBACA
Teman Hidup [ Jaehyun ]
Fanfictioncari yang nyaman bisa dimana aja, tapi kalo nyari yang satu frekuensi itu susah. jadi harus lebih selektif lagi dalam memilih teman, apalagi buat teman hidup. - t e m a n h i d u p - chocoreoxx, 2019 [ note : bahasa non baku ]