t e m a n h i d u p

4.9K 260 12
                                    

"Han tadi Si Jaehyun jadi makan?" Tanya mama Jihan sambil menghampiri anaknya di ruang tamu.

"Jadi mah" ucap Jihan dengan matanya yang masih fokus kearah televisi.

"Terus anaknya kemana?" Tanya mama Jihan lagi.

"Lagi cari makan lagi, tau beli apa" ucap Jihan.

Mama Jihan yang melihat sikap anaknya terlihat berbeda dari sebelumnya, ia pun segera mengambil tempat duduk disebelah Jihan.

Mama Jihan pun langsung mengelus rambut anaknya dengan lembut.

"Jangan terlalu cuek sama Jaehyun ya nak, dia itu anaknya sabar banget ngadeppin kamu yang mood nya suka berubah-ubah-"

"Mama lihat dia itu tipe anak yang lebih baik mengalah daripada cari ribut sama kamu, tapi sifat sabarnya itu jangan kamu buat main-main ya nak... sewaktu-waktu kalau kesabarannya hilang, dia bisa benar-benar marah yang sama sekali kamu belum pernah lihat sebelumnya-"

"Kamu boleh ngejauhin dia sekarang, tapi besok jangan kayak gini lagi yaa...kasihan Jaehyun di cuekin terus sama kamu-"

"Kamu harus hilangin ragu itu, cobalah buka hati kamu dengan tulus. Jaehyun itu benar-benar tulus sama kamu. Jaga perasaanya dia sama seperti dia jaga perasaan kamu juga ya nak. Udah mamah mau ke atas dulu istirahat" ucap mama Jihan sambil bangkit dari tempat duduknya dan berjalan menaiki tangga.

Dan sekarang Jihan masih diam dan memikirkan ucapan mamahnya yang begitu mengena di hatinya.

"Han nih buat kamu, kemarin kamu mau ice cream kan" ucap Jaehyun sambil menaruh ice cream cup di atas meja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Han nih buat kamu, kemarin kamu mau ice cream kan" ucap Jaehyun sambil menaruh ice cream cup di atas meja.

Jaehyun pun segera mengambil duduk di samping Jihan.

Jihan pun menoleh kearah Jaehyun dan langsung memeluknya.

Jaehyun pun langsung terdiam.

"Kenapa Han?" Tanya Jaehyun yang masih berada di pelukan Jihan.

"Maaf kalau sampai sekarang gua masih ragu sama perasaan gua sekarang, maaf kalau gua belom bisa mencintai Lo dengan tulus. Maafin perilaku gua yang sikap nya terlalu kekanakan dan mood gua yang selalu berubah-ubah layaknya angin-"

Jihan pun masih mencoba menahan air matanya.

"Maaf akhir-akhir ini gua selalu marah-marah nggak jelas sama Lo dan suka ngambek. Tapi Lo dari dulu sampai sekarang masih aja mau bertahan sama gua padahal gua orangnya aneh gini..heran gua sama Lo kenapa Lo masih mau bertahan sampai sekarang-"

"Gua nggak tau ini kata maaf yang ke berapa kalinya yang gua ucapin buat Lo Jae. Gua mau bilang Terima kasih sebanyak-banyaknya sama lo-"

"Terima kasih Lo mau bertahan sampai saat ini sama gua, terima kasih karena Lo udah sabar banget sama kelakuan gua. Yang gua sendiri aja capek sama sikap gua yang kayak gini terus, terima kasih Lo udah mencintai gua dengan sepenuh hati dan benar-benar tulus sama gua.."

"Maaf kalau gua selalu ragu sama perasaan gua sendiri dan belum bisa mencintai Lo dengan tulus, and thank you for everything love you Jae" Jelas Jihan sambil memeluk Jaehyun dengan erat.

Jaehyun pun melepaskan pelukannya dan ia pun langsung mencium kening Jihan dan menggenggam kedua tangan Jihan dengan erat.

Jaehyun pun langsung menatap Jihan dengan tatapan yang dalam.

"Han"

"Kenapa gua masih bertahan sama Lo sampai saat ini, Karena gua ingin meyakini Lo kalo gua itu benar-benar serius tulus sama Lo. Dan ingin buang semua ragu Lo sama gua Han"

"Dan sekarang Lo lihat sendiri kan kalo gua benar-benar nikahin Lo. Kalo gua nggak serius dari dulu mana mungkin gua naro pilihan terakhir gua di Lo Jihan."

"Jujur, pas Lo balikin cincin ke gua disitu gua benar-benar bingung harus gimana..gua merasa hancur banget disitu nggak bisa buat Lo yakin sama gua...tapi apa dengan segala doa dan usaha yang gua lakuin buat Lo. Sekarang gua berhasil buat lo kembali dan bertahan sama gua sampai saat ini"

"Berapa kali gua ngomong sama Lo Han, kalo gua nggak serius sama Lo mana mungkin kemarin gua ngelamar Lo. Kalo dari kemarin gua nggak serius gua bisa aja PHP-in Lo dan cari cewe lain."

"Tapi gua tetep aja nggak bisa, gua mau nya sama Lo. Karena gua yakin lo nanti bakalan bisa melengkapi setiap kekurangan gua Han."

"Cari yang nyaman bisa dimana aja, Tapi kalo nyari yang satu frekuensi itu susah. Jadi harus lebih selektif lagi Dalam memilih teman, Apalagi buat teman hidup"

"Intinya gua terima kasih banyak sama lo Han. yang masih mau bertahan sama gua sampai saat ini, dan menerima gua dengan sepenuh hati sebagai suami Lo"

"Thank you for everything love you Jihan"

Jaehyun pun kembali memeluk Jihan dengan erat.

Jaehyun pun kembali memeluk Jihan dengan erat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

THE END

AKU TERIMA KASIH SEBANYAK BANYAK NYA, YANG SUDAH MENGIKUTI CERITA AKU DARI AWAL SAMPAI AKHIR INI.

MAAF AKU JARANG UPDATE TERUS, MAAFKAN AKU INI 😭😭😭

TERIMA KASIH BANYAK ATAS SEGALA DUKUNGAN DAN MASUKKAN KALIAN SEMUA.

MAAF KALAU AKU BELUM MEMBUAT CERITA YANG BENAR, MAAF YAA MASIH BERANTAKAN😭😭😭

TERIMA KASIH BANYAK JUGA MASIH SETIA MENUNGGU CERITA INI UPDATE.

SAYANG KALIAN SEMUA 💚💚💚💚💚💚💚😭😭😭😭😭

SAYA SEBAGAI PENULIS PAMIT
🙏🙏🙏

SEKALI LAGI TERIMA KASIH BANYAK 💚💚💚💚💚

I LOVE YOU ALL😭😭😭💚💚💚💚💚💚💚💚💚

KRITIK DAN SARAN SILAKAN TULIS DI KOMENTAR INITERIMA KASIH BANYAK 💚💚💚🙏🙏🙏

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


KRITIK DAN SARAN
SILAKAN TULIS DI KOMENTAR INI
TERIMA KASIH BANYAK 💚💚💚
🙏🙏🙏

BYE BYE~~~

SAMPAI KETEMU DI CERITA BARU AKU😊😊😊😊
COMING SOON 🙏🙏🙏

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 23, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Teman Hidup [ Jaehyun ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang