Bagian 18 - Hate You.

1.9K 115 5
                                    

Sebelum membaca biasakan vote dulu ya biar ga lupa thank you♥️
--

Brukkk.
Nayya terjatuh dari tempat duduknya dan pingsan.

--

Putra yang ingin mengajak nayya kekantin, kini ada diambang pintu kelas nayya. Dia tidak melihat seorangpun dikelas nayya.

Hampir mengurungkan niatnya, putra pun akhirnya menghampiri kursi tempat nayya duduk, berpikir mungkin nayya mengumpat.

Alangkah terkejutnya putra melihat nayya yang tergeletak di lantai sendirian.

"astaghfirullahaladzim, nayya!" ujar putra kaget

"yaallah! nayya kenapa kak!?" teriak alin yang baru datang dari kantin

"nayya!" ucap upan kaget

"woi ini bantuin, pingsan nih nayya cepettt!" ujar putra khawatir

"gimana bawanya kak?" tanya alin bingung

"ah elah!"

Putra pun akhirnya menggendong nayya dengan gaya bridal style.

"minggir-miggir daruratt!" ucap putra pada orang-orang yang berada ditengah jalab

"nayy bertahan yaa,"

--

Nayya perlahan membuka matanya, dan melihat keadaan sekitar.

"nay lu udh siuman," ujar putra senang

"hah, i-ini gue dimana put?"

"di uks nay,"

Nayya hendak duduk namun putra berhasil menahannya.

"eett, nanti dulu. Lu masih lemes gini," ujar putra khawatir

"gapapa kok," ujar nayya seraya tersenyum

"sebenernya ceritanya gimana?"

Nayya perlahan menekuk kembali wajahnya dan setelah beberapa kali berkedip jatuhlah air matanya.

"yah nangis deh, kenapa si cerita aja," ujar putra seraya mengelus puncak kepala nayya

"emm, lain kali aja deh.. Jangan bahas itu dulu plis," ujar nayya sambil menyeka air matanya

"yaudah deh, sekarang mau pulang atau belajar lagi?"

"belajar lahh, nayya kan pantang menyerahh!" ujar nayya semangat

"gitu dong senyum, kan cantik," ucap putra seraya tersenyum

--

Bel pulang sekolah telah berbunyi, siswa-siswi berlarian menuju gerbang, kecuali kelompok nayya (nayya, upan, alin, aca) yang masih merapikan buku.

Putra telah siap berdiri diparkiran untuk mengantar nayya pulang, tak lama setelahnya nayya pun keluar bersama teman-temannya.

"eh kak putra! Mau nganterin nayya yaaa?" goda alin

"apasih lin ngga," ujar nayya

"iya sih lin, tapi gak tau nayya nya mau apa ngga," goda putra

"ya mau lah, ya gak nay?" ujar alin pada nayya seraya menyenggol bahu nayya

"eumm.."

"udah gaskeun, biar gue cengtri ama alin ama aca," sahut upan

"husss.. Gamau! Ih alin gamau!"

"yaudah alin ama putra aja lin," ujar nayya

Putra mengeryit. Nayya mengedipkan matanya pada alin dan menyenggol bahu nya.

Coloring My Life [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang