Anna POV
Aku membuka mataku karena suara alarm yang sangat menyebalkan ini, aku menuju kamar mandi untuk membersihkan diri lalu memakai baju sekolahku. Aku tidak ingin kembali bersekolah, aku rasa hidupku kacau atas semua kejadian dimasa SMP ku.
-flashback on-
Disinilah aku berdiri menunggu pacarku. Namanya Ryan Gutierrez. Aku dan temanku yang lainnya biasa memanggil dia Ryan.
Aku menunggunya di depan kelasku, karena aku sudah tidak sabar untuk menunggunya yang terlalu lama itu, aku langsung menuju ke kelasnya
Tetapi aku membuat pilihan yang salah, andai saja aku tidak pergi kesana saat itu aku tidak akan hancur seperti sekarang ini dan mungkin aku akan tetap bersamanya hingga sekarang
Aku sedih karena kejadian ini dapat membuat hidupku hancur. Tapi aku juga senang karna sudah mengetahuinya, jika tidak mungkin aku akan tetap bersama pria brengsek itu.
Aku yakin bahwa dia adalah orang yang paling menyedihkan di seluruh dunia. Sunggu pria dan wanita yang paling menyedihkan.
Oke, kembali dimana aku melihatnya bersama wanita 'jalang' itu sedang berciuman di dalam kelas. Setelah melihat kejadian tersebut aku langsung berlari sambil mengeluarkan air mataku dan pulang ke rumahku
Di rumah aku langsung ke kamar dan menceritakan kejadian itu pada jack. Aku benci pada Ryan yang berstatus sebagai mantanku itu. Aku yang memutuskannya lewat telepon.
Mau tahu kejadian dalam 1 tahun terakhirku seperti apa? Aku rasa kau akan sangat iba padaku karena dalam 1 tahun itu aku selalu mendapatkan 'bully' berupa kertas yang berisikan perkataan pedas dari umm ya mungkin penggemarnya mantanku.
Mereka bilang aku putus olehnya karna aku tidak bisa memuaskan pacarku. Yeah... Pacarku umm maksudku mantanku memang cukup terkenal disekolahku dulu dan namaku menjadi dikenal karna dirinya.
Dan aku juga sering kali menerima bully fisik dari penggemarnya mantanku. Ahh sudahlah aku tidak mau mengingat ini lagi. Cukup!
-flashback off-
Ahh ayolah Anna kau harus segera melupakan kejadian tersebut dan berharap semua kejadian ini tidak akan terjadi lagi.
"Anna, kau harus sarapan sebelum pergi ke sekolah!" aku bisa mengetahui bahwa itu adalah jack hanya dari suaranya
"Ahh baiklah aku turun sekarang jack!"
Sekarang aku sudah duduk di ruang makan ini bersama Jack. Memang rumah ini sangat sepi karena mama telah pergi untuk selamanya meninggalkan kami semenjak aku berumur 5 tahun dan ayah hanya akan pulang kerumah mungkin 6 bulan sekali karna ayah bekerja di luar negeri.
Alhasil hanya aku, Jack dan seorang pembantu yang tinggal dirumah yang cukup besar ini. Tapi aku merasakan mempunyai ayah sekaligus kakak karena kehadiran jack.
"Mengapa kau melamun Anna? Apa yang kau pikirkan?" pertanyaan Jack jelas membuatku tersadar dari lamunanku
"Umm nothing" hanya itu kata yang keluar dari mulutku
"Okay, kalau begitu ayo kita pergi ke sekolah, aku yang akan mengantarkanmu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Stay With Me | Zach Herron | Why Don't We
FanficWanita yang masa lalunya membuatnya takut untuk mengenal cinta kembali, sekarang kembali merasakan yang namanya CINTA Mereka saling mencintai tapi tidak tahu bagaimana caranya untuk mengungkapkan perasaan mereka. Akankah mereka bersama?