Renjun berjalan lesu kedalam Club malam milik Ten. Sungguh hari ini Renjun merasa tubuhnya lemas dan nyeri.Ditambah lagi beban pikiran yang akhir akhir ini menghantuinya, yaitu perasaannya kepada Jaehyun.
Renjun pusing tujuh keliling karena ia tau perasaan yang ia pendam untuk Jaehyun semakin lama tumbuh semakin pesat karena selalu dipupuk oleh Jaehyun sendiri, tentu saja tak disadari oleh Jaehyunnya sendiri.
Renjun tau, dalam perjanjiannya dengan Jaehyun mereka dilarang memiliki perasaan terhadap satu sama lain.
Tapi manusia waras macam apa yang tak jatuh hati pada Jaehyun?
Apalagi Jaheyun memperlakukan Renjun layaknya seorang ratu. Renjun merasa begitu diperhatikan dan dicintai, perlakuan yang selama ini ia inginkan dan tak pernah ia dapatkan, akhirnya ia dapatkan dari Jaehyun, seseorang yang seharusnya tak ia cintai.
Renjun sadar betul bahwa perasaannya ini akan membawanya pada jurang kehancuran suatu saat nanti, tapi hatinya tetap tak bisa menyangkal bahwa ia mencintai Jaehyun dengan sepenuh hatinya.
Renjun tersadar dari lamunannya saat Ten menepuk bahunya dengan lembut.
"Apa yang sedang kau pikirkan?" Tanya Ten terlihat khawatir.
"Tidak ada, Ten hyung."
"Jangan coba-coba membohongiku Renjun."
Renjun menghela nafas dalam, bersiap untuk mencurahkan isi hatinya pada Ten.
"Ten hyung, aku punya masalah besar."
"Dikejar debtcollector?."
Renjun langsung menoleh kearah Ten yang terlihat sama sekali tak merasa bersalah.
"Ten hyung aku serius!." Ucap Renjun kesal sambil mempout bibir indahnya. Membuat Ten terkekeh gemas.
"Hahaha iya maafkan Hyung, jadi kau punya masalah apa?."
"Aku.."
"Apa?"
"Ish diam dulu Ten hyung!."
"Iya, kau ini cepat sekali marah akhir akhir ini."
"Ck, Masalahku adalah.. aku jatuh cinta pada Jaehyun hyung."
"Oh wow, aku terkejut." Ucap Ten dengan nada malas.
"Kau tak terkejut?." Renjun tampak bingung melihat Reaksi yang diberikan Ten
"Siapapun yang memiliki mata pasti bisa melihat kalau kau sedang jatuh cinta."
"Bagaimana bisa?."
"Renjun, apakah kau sadar? Beberapa bulan ini, semenjak kau tinggal dengan Jaehyun, kau berubah menjadi sosok yang lebih bahagia dan ceria."
"Benarkah?."
"Ya, dan aku tentu saja bersyukur akan perubahan itu. Aku tau, itu semua impact dari seorang Jung Jaehyun."
"Kau benar hyung, itu semua karena Jaehyun. Aku mendapatkan perhatian dan kasih sayang tulus yang selama ini tak pernah kudapatkan.
Demi tuhan dia memperlakukanku sangat baik hyung, dan aku merasa jauh lebih bahagia setelah mengenalnya.
Tapi semua hal itu lah yang sekarang malah menjadi boomerang untukku sendiri. Aku jatuh cinta pada Jaehyun dan aku tak tau harus berbuat apa."
Ten mengusap punggung Renjun untuk menenangkan adiknya itu, Ten menatap Renjun dengan pandangan prihatin, ikut sedih melihat kondisi adiknya itu.
"Ren, saran hyung hanya satu. Ikuti kata hatimu."
"Tidak bisa hyung, itu melanggar kontrakku dengannya. Dan aku belum mau angkat kaki dari kehidupan orang yang kucintai hyung."
![](https://img.wattpad.com/cover/183572854-288-k875752.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Just it ; JaeRen
FanfictionKehidupan biasa seorang bartender bernama Huang Renjun sirna setelah ia bertemu Jung Jaehyun, sang pengusaha muda sukses yang memiliki wajah bak Dewa Yunani