part 13

2.1K 70 0
                                    

Assalamualaikum man teman:)

***

Sudah hampir 2 minggu denis tidak menjenguk icha. Ia masih penasaran dengan keadaan icha, memang si waktu itu umi ada memberi tau denis tentang keadaan icha, bahwa icha sudah siuman.

Denis dikejutkan karena pukulan dan teriakan dari suara yang familiar baginya.
" duaarrRRRR" Teriak kevin tepat dekat telinga denis.

"Anjirr lu bangsat lu" ucap denis yang tidak terima karena telah dikejutkan.

"Wooee santuy men... Lagian lu sii pagi-pagi termenung baekk" jawab kevin.

"Ada apa sichh babang denis ini, cerita donggg...." ucap kavin lagi dengan gaya yang dimanja-manjakan.. (Terkesan jijik).

"Biasa aja kalek nggak usah gitu juga jijik tau gak?" balas denis sambil menampol muka kevin pelan.

"Aeelaaa... Ya udah deh, memang ada apa sih lu pagi-pagi udah melamun aja" tanya denis dan kini agak sedikit serius. (Ingat ya cuman sedikit aja).

"Nggak lagi mikirin keadaan icha aja" balas denis.

"Ya elah emang nya tu anak belum sembuh apa?" ucap kevin ceplas-ceplos.

"Kemaren si umi nya wa gua kalau icha udah siuman, tapi gua gak sah kalau belum liat secara langsung" balas denis.

" ya udah gimana kalau pulang sekolah ini kita jenguk icha, gua juga mau jenguk dia" ajak kevin.

"Tapi.." balas denis.

"Udahlah bilang aja ini yang terakhir sebelum ulangan abis itu kita fokus de buat ulangan" balas kevin.

"Ya udah nanti gua jemput lu di rumah lu" balas denis.

"Ashiiap" jawab kevin.

.
.
.
Denis sudah bersiap untuk menjemput kevin.

Kevin bangsat
Nis lu mane siii,, lama amat, bejamur gua nungguin lu.

IyEEEE nyett, on the way

Ashhiapp

Denis dan kevin sudah sampai dirumah sakit, mereka menuju ruangan icha.

Tok tok tok

"Masuk.." jawab seorang didalam.

Denis membuka pintu dan mendapati hanya ada icha dan sahabat-sahabatnya.

"Hayy" ucap denis dan kevin bersamaan.

"Hay " balas mereka semua sambil tersenyum.

Icha hanya tersenyum, ia sedang disuapi bubur sama qonita, sedangkan ririn dan widia lagi merapikan ruangan.

"Hay icha" ucap kevin.

"Hay kevin" balas icha.

"Kam...."

"Bagaimana keadaan kamu cha?" sosor denis memotong ucapan kevin.

"Dasar lu nyet gua belom selesai ngomong nyett" tampol kevin.

Denis hanya diam, sedangkan icha dan teman-temannya hanya tertawa.
"Eh cha yang ono siapa namanya?" Tanya kevin sambil menunjuk ririn, icha hanya tertawa.

"Itu ririn, kok cuma ririn aja yang ditanya 2 lainnya nggak ni?" Ucap icha ngeledek kevin.

"Heheeh" kevin cengengesan sambil menggaruk tengkuknya yang nggak gatal.

cinta sebening syahadatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang