part 3

3.6K 118 19
                                    

Assalamualaikum🌸

***

06.26
"Tuan muda bangun, nnti tuan telat ke sekolahnya" ucap bi inem sambil mengguyur guyur tubuh denis.
"Eeehhmm, iya bi makasih" ucap denis.
"Ya udah tuan cepat mandi abis itu sarapan bibi sudah buatkan makanan kesukaan tuan muda, cepat tuan ini sudah jam 06.28" ucap bi inem sekali lagi.
"Iya bi, laura mana bi?" Tanya denis.
"Non laura ada dibawah tuan, lagi sarapan" jawab bi inem. "Ya sudah bibi keluar dulu ya permisi tuan" pamit bi inem sopan.
.
.
.
.
.
.
06.53
Denis sudah sampai disekolah dengan mobil mewah nya. Untung saja dia hari ini tidak telat, masak iya baru 2 kali masuk sudah telat. Denis dengan cepat berjalan ia takut guru yang mengajar hari ini datang dulu sebelum  ia sampai.
"Hhhuufffffff untung aja gurunya belum sampai" ucap denis lega dia langsung duduk . dan nggak sengaja melihat icha sedang membaca buku akhirnya denis memberanikan dirinya menyapa icha lebih dulu.

"Hai icha,,, kamu kok pagi-pagi sudah baca buku aja nggak capek apa baca buku terus??" Tanya denis memberanikan diri untuk menanya. Icha yang mendengar denis menyapa nya lalu tersenyum manis.

"Aku suka membaca,maka dari itu aku nggak bakalan capek untuk membaca, apalagi kalau banyak manfaat nya, seperti membaca kitab al- quran ini" jelas icha. Denis dengan pikiran campur aduk dan menyimpan banyak pertanyaan tentang icha.

"Itu kitab apa, mengapa bisa banyak manfaatnya, dan apa saja manfaat yang dapat diambil jika membaca kitab ini?" Tanya denis yang begitu penasaran.

"Ini kitab untuk agama islam kamu gk bakalan ngerti isi kitab ini, manfaat yang dapat diambil itu banyak sekali, jika kita membaca kitab ini pikiran kita yang lagi stres bisa adem jika membaca nya, kita juga dapat pahala lo lumayan kan untuk tabungan di surga nanti, pokok nya banyak deh manfaat jika membaca kitab ini." Jelas icha.

"Ooo gitu yaa, sekarang aku paham mengapa kamu suka membaca, tapi emang kamu nggak bosan gitu baca kitab itu terus, dan mengapa kau harus berhijab besar apa tidak gerah?" Tanya denis yang masih penasaran dengan icha.

Icha hanya tersenyum manis mendengarkan apa yang denis ucapkan. "Abi aku mengajarkan aku bahwa perempuan muslim tidak boleh membuka aurat, yang bukan aurat wanita itu cuman muka dan telapak tangan selebihnya itu aurat termasuk rambut. Dan aku sudah terbiasa menggunakan hijab besar karena dari kecil umi dan abi aku sudah membiasakan nya." Jelas icha panjang lebar padahal icha itu orang nya bukan tipe orang pe ngomong, tapi jika ada orang yang bertanya tentang agama islam ia akan menjawab nya dengan detail.

"Oo jadi wanita muslim itu tidak boleh menampakan aurat, by the way aurat itu apa?" Tanya denis yang masih penasaran.

"Aurat itu adalah bagian dari manusia yang wajib ditutupi dari pandangan orang lain, menampakan aurat bagi umat islam dianggap melanggar syariat dan hukuman nya adalah dosa. Dalam islam aurat wanita seluruh tubuh kecuali kedua telapak tangan dan muka, sedangkan pria antara pusar hingga lutut" jelas icha detail.

"Oo sekarang aku mengerti aurat itu apa, tapi.... Kenapa kasih dan kawan-kawan nya tidak menggunakan hijab besar seperti kamu?" Tanya denis lagi.

"Tidak semua orang mau menggunakan hijab walaupun sebenarnya itu wajib,, mungkin kasih tidak terbiasa menggunakan hijab, orang yang tidak terbiasa pasti akan gerah. Lagian kalaupun kasih menggunakan hijab tidak dari hati percuma pasti dia akan mepaskan hijab itu, itu sama juga mempermainkan allah." Jelas icha.

Denis cuman ber O dan mengangguk paham, kini dia sudah mengerti kenapa icha selalu menggunakan pakaian dan hijab besar, mengapa icha suka membaca, dan lainya. Tiba-tiba bu siska guru mata pelajaran pkn datang. Yang lain nya langsung kembali ke tempat duduk masing-masing dan mengucap kan salam.

cinta sebening syahadatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang