Chapter 13

1.2K 41 3
                                    

Gavin : Kamu ga terpaksa kan??

Hana : Tidak sama sekali... Aku ga terpaksa kok, aku kira kamu...

Gavin : Aku tak percaya ini...
(Mempererat pelukannya)




The Young Merriage

Hana dan gyuvin pun bergegas menuju acara sahabat nya itu...
.
.
.
.
.
Acara pun dimulai.

Leo telah menunggu yuna berdiri di altar dengan perasaan yang campur aduk.. Yuna berjalan menuju altar diiringi oleh papa nya yaitu tn han.. Leo tersenyun terhadap yuna begitupun yuna... saat yuna telah sampai di altar.. leo mengambil alih yuna dari tn han...ikatan janji dan sumpah antara mereka berdua akan segera di mulai...

*Janji nikah
Pdt : Apakah saudara Park Leo bersedia dan mau menerima saudari Han yuna sebagai istri satu satunya dan hidup bersamanya seumur hidup?

Leo : Ya,saya bersedia...

Pdt : Apakah saudari Han Yuna bersedia mengakui saudara Park Leo sebagai suami saudari satu satunya dan hidup bersamanya seumur hidup?

Yuna : Ya,saya bersedia...

*Janji setia suami istri
Leo : Han yuna, Saya menginginkanmu sebagai istri,untuk saling menjaga dan memiliki. Pada saat susah/senang,pada saat sehat/sakit. Saling menghargai dan mengasihi,sampai maut memisahkan. Ini lah janji setiaku yang tulus:)

Yuna : Park Leo, Saya menerimamu sebagai suami,untuk saling menjaga dan memiliki. Pada saat susah/senang,pada saat sehat/sakit. Saling menghargai dan mengasihi,sampai maut memisahkan. Ini lah janji setiaku yang tulus:)

Leo dan yuna bergantian memasangkan cincin yang memberi tanda bahwa hubungan antara mereka baru saja dimulai.

Pdt : Dengan demikian saya menyatakan bahwa saudara Park Leo dan saudari Han Yuna resmi dan sah sebagai suami istri.

Leo membuka kerudung yang dikenakan yuna dan memberi ciuman di kedua belah pipinya...

Mereka mendatangi orang tua masing masing dan memberi ucapan tanda terima kasih...

Acara yuna dan leo selesai,sekarang mereka berjalan menuju tempat yang telah di sediakan untuk menanti para tamu undangan yang datang...

Yuna : Sudah lega kah??

Leo : Iyaa,makasih sekarang kamu adalah istriku:)

(Nanti malem gue harus gimanaaa)Pikiran yuna mulai kemana mana.

Banyak tamu yang memberi ucapan selamat,tetapi yuna belum melihat sahabat nya datang ke acara spesial nya itu...

Leo : Kamu kenapa??

Yuna : Kayanya hana ga dateng:'

Leo : Heii...kamu jangan sedih gitu, pasti dia bakalan dateng kok:) (Berusaha menenangkan yuna)

Beberapa menit kemudian,sahabatnya itu datang. Yuna merasa sangat bahagia karena hana tidak melupakannya. Tetapi kali ini sedikit berbeda.. hana datang membawa seorang laki laki yang tak lain itu adalah gavin kekasihnya.

Yuna : Gue kira lo ngelupain gue.. (Memeluk hana)

Hana : Mana bisa gue lupain si yuna cerewet inii(Membalas pelukan yuna) Eh bukannya itu leo ya?? kenapa lo ga bilang" kalo tunangan lo itu leo..

Yuna : Ah iya,maaf gue sering kelupaan namanya.. apalagi waktu itu gue mau cerita lo udah keburu pergi,jadi ga sempet deh ngasih tau

Hana : Ya udah. Semoga langgeng ya kaliann

Gavin : Selamat ya atas pernikahannya nya (Bersalaman dengan yuna dan memeluk sahabatnya leo)

Yuna : Iya terimakasih

Leo : Kenapa lo bisa bareng sama temen yuna?

Gavin : Ah panjang lah cerita nya...

Yuna : Kenapa lo bisa bareng sama temen leo??

Hana : Gue sekantor sama dia

Yuna : Masa cuma gara gara satu kantor perginya harus barengan,pasti ada apanya ni (Merayu hana)

Hana : Enggalah, sekarang bukan waktu yang tepat untuk cerita...masih banyak tamu undangan lainnya. (Berusaha mengalihkan topik pembicaraan)

Yuna : Ya udah...makasih ya udah dateng,eh temen hana(memanggil gavin). Makasih ya udah dateng,silahkan nikmati makanannya:)

Gavin : Iya yuna

Gavin dan hana pun duduk di meja para tamu undangan...

Hana : Ko dia ga bilang bilang si kalo dia bakalan nikah sama leo?! padahal waktu itu dia ngelarang gue ga boleh deket sama leo(dalam bathin)

Gavin : Kamu kenapa bengong??

Hana : Ohh gapapa,kamu kasih tau leo kalau kita pacaran?!

Gavin : Emm belumm,emangnya kenapa??

Hana : Bagus deh,jangan kasih tau siapa" dulu tentang hubungan kita

Gavin : Kenapa??

Hana : Hmm, aku ngerasa ini belum waktu yang tepat untuk mengumbarnya

Gavin : Oke, kalau itu mau kamu

Gavin merasa bahwa hana sangat aneh setelah datang ke acara ini, hana memperlakukan gavin bukan sebagai seorang kekasih melainkan seperti orang lain, gavin berusaha berfikiran positif.

Gavin : Mungkin dia masih canggung karena ini hari pertama kita pacaran (Dalam bathin)

Acara selanjutnya akan segera dimulai,yaitu acara pelemparan bunga...Leo dan yuna memegang bunga,membelakangi para tamu dan bersiap siap untuk melemparnya...

Tamu : Satu...dua...tiga...

Mereka pun melemparnya,dan bunga itu di dapatkan oleh sepasang kekasih yaitu hana dan gavin

Gavin : Yess,kita mendapatkannya, ini pertanda baik hana

Hana merasa biasa" saja setelah mereka mendapatkan bunga tersebut. Entah apa yang ada difikiran hana saat ini,yang pasti hana sangat berbeda. Siang ini dia menerima gavin sebagai kekasihnya tanpa ada paksaan, tapi sore ini di acara pernikahan yuna, dia terlihat begitu terpaksa saat bersama gavin.



Bersambungg😉
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Hayo,hana kenapa,siapa yg tau,kalo baca dari awal pasti tau neh😆

Btw maaf ya kalo acara nikahannya ada salah" kata atau apa,soalnya gue belom pernah nikah:> Jan lupa vote chingudeulll🙏

The Young Merriage ✓  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang