(5) Koutaliaphobia

48.3K 605 40
                                    

Jgn lupa pencet bintangnya sama comment yaa!

...
Author POV

"Gadis pirang menyebalkan tadi itu siapa?" Tanya Angel memulai pembicaraan.

"Brenda. Salah satu penggemarku," Jawab Niall dengan tingkat kepercayaan diri seratus persen, tanpa melirik Angel. Matanya selalu fokus kejalanan ketika sedang berkemudi, menghindari risiko kecelakaan.

"Gadis itu meneror hidupku dengan mengatakan ia adalah pacarku kepada semua orang. Sialan!" Niall mencengkram kemudinya.

Angel tertawa, "Berapa banyak kau temui sejenis Brenda dalam hidupmu?"

"Banyak, aku lupa ada berapa. Tapi Brenda lah yang paling agresif. Ia hampir membuatku bercinta dengannya ketika aku setengah mabuk." Tutur Niall.

"Oh ternyata dokter Horan suka minum juga." Ucap Angel dengan nada mengejek.

Niall melirik Angel dengan ujung matanya, "Siapa yang tidak suka alkohol, Angel? Aku hanya minum sekali-kali, ketika sedang stress!"

Angel hanya memagut-magut mendengarnya, malas berdebat dengan pria jenius di sampingnya.

"Kau mau makan dimana?" Tanya Niall.

Angel menguap, menutup mulut dengan telapak tangannya. "Aku rasa ingin di rumah saja, kau bisa delivery!"

...

Angel membantu Niall membawa beberapa bahan masakan yang di beli Niall tadi ke dapur.

Niall menyerahkan smartphone-nya kepada Angel. "Pesanlah apa yang ingin kau makan. Aku yang bayar tenang saja!"

Angel bersorak gembira. Ia berlari dan duduk di sofa kemudian memesan satu box pizza jumbo.

Niall duduk di samping Angel. Angel menyerahkan smartphone kepada pemiliknya. Niall tersenyum melihat makanan yang di pesan Angel.

"Pantas saja kau lebar dan pendek!" Niall terkekeh sembari mengacak-acak rambut Angel.

Angel cemberut mendengarnya. Sedetik kemudian ia mencubit perut Niall. "Aw sakit Angel!"

Angel tak henti-hentinya mencubit perut rata Niall. "Rasakan itu karena telah mengataiku!"

Niall menggeleng-gelengkan kepalanya. "Kau bukan seperti orang Amerika?"

Angel menatap Niall, "Of course. I'm latina."

Niall menatap Angel tak percaya, "Are you kidding me? They're tan and you're white!"

Sepengetahuan Niall, latina itu memiliki kulit berwarna sawo matang. Tidak putih seperti Angel. Angel pasti mengada-ngada.

Angel mendengus, "I'm brazilian. So I'm latina. That's fact!"

Ketika hendak membalas ucapan Angel, seorang penjaga menyerahkan satu box pizza jumbo.

Melihatnya Angel tersenyum kegirangan, Niall memberikan beberapa lembar dollar kepada penjaga.

Angel menyambar box pizza yang berada di tangan Niall lantas membukanya.

Wow!

Angel meletakan box pizza tersebut di pangkuannya dan memakannya lahap.

Niall hanya menggeleng-geleng melihat Angel yang entah kelaparan atau pizza adalah makanan kesukaannya.

...

Niall POV

Setelah selesai membersihkan badan dan kamarku. Aku memasak makanan untuk diriku sendiri.

BADTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang