~ KeCeWa ~

6.1K 266 13
                                    

Salahkah aku ketika Cemburu dengan Suamiku sendiri

_____ Cinta Seorang Ustadz 💐 ____

" Tumben nih mas Adnan Sudah rapi?" Tanya Maria ketika melihat sang Suami telah rapi dengan setelan jas kerjanya.

"Hem. Aku harus berangkat Pagi-pagi. Jam tujuh ada rapat" ujar Adnan membuat Maria ber O ria. Sebenarnya dia agak kecewa. Karena tidak bisa sarapan bersama Adnan.

"Kalau begitu. Maria boleh tidak main kerumah sita? Atau bunda?" Tanya Maria diangguki pelan oleh Adnan. Padahal dia berharap Adnan memintanya untuk dirumah.

"Aku berangkat dulu" ujar Adnan lalu menyambar kunci Mobil dan berjalan keluar rumah tanpa menghiraukan Maria yang menatapnya sendu. Padahal Biasanya Adnan selalu mengecup kening dan pipi Maria sebelum berangkat.

Mas Adnan kenapa? Apakah banyak pikiran? Batin Maria dan melihat kepergian Adnan dengan kecewa.

Ia mendengar suara deru mobil yang berbunyi. Dengan segera ia keluar rumah. Karena sebagai istri yang baik harus mengantarkan suami sampai depan rumah. Tapi, entahlah. Sifat Adnan membuatnya sedih dan kecewa.

Sementara disisi lain.

Adnan tengah menahan emosinya. Karena Halifa Rianita tiba-tiba datang ke perusahaannya pagi-pagi dan membuat keributan disana. Ia bersikap dingin pada Maria tanpa alasan. ia sedang banyak pikiran. Apalagi Halifa mengaku mengandung anaknya didepan bawahannya. Sungguh merepotkan

Setelah memakirkan Mobilnya. Ia berjalan dengan cepat dan dengan tatapan dingin menuju Perusahannya

Didepan pintu FN Groups terdapat wanita dengan baju terbuka dan tanpa jilbab yang sedang berteriak dan para penjaga menahannya.

Tunggu. Dia ifa??

"Sedang apa kau disini. Dan menyebar Berita palsu, Ifa?!" Ujar Adnan sinis membuat Wanita yang dipanggil Ifa menoleh kearahnya

"Ustadz. Ini anak kamu. Dia ingin bertemu dengan ayahnya" ujar Halifa senang dan menangis sangking senangnya bertemu dengan orang yang ia cintai

"Anakku? Aku tidak pernah menghamili anak orang? Dan kita tidak pernah tidur bersama?" Tanya Adnan membuat Ifa terkejut

"Ustadz tidak mau mengaku kalau ini anak Ustadz?!" Teriak Ifa menahan air matanya.

Lalu Ifa berlari kearah Adnan. Dan memukuli dada Adnan secara bertubi-tubi. Sementara Adnan hanya diam ditempat mencerna ucapan Halifa. Ia sedang memikirkan apakah perkataan ifa benar. Karena setahunya dia tak pernah meniduri orang lain selain Maria Istrinya. Para Satpam merasa tak enak ketika melihat atasannya dipukuli oleh gadis ralat Wanita yang mengaku mengandung anaknya.

Brakkk!!

Terdengar benda terjatuh dibelakangnya. Lalu Adnan dan Halifa menoleh kesal suara

"Adnan, Riani?" Ujar orang tersebut dengan nada kecewa dan tidak percaya.

"Maria?!"

_________________

Huuuu😢 aku kasihan sama Maria😭. Kasihan Maria. Huuu😭

Adnan kau kenapa jahat sekali?!

Pikirkanlah Perasaan istrimu

Adnan:" lah author yang buat aku kayak gini? Padahal masih Sayang-sayangnya sama Maria _-

Maria:" iya nih, author jahat banget sama aku. Aku harus sakit hati untuk kesekian kalinya

Author:" alurnya emang aku buat begini 😭. Kalau ngga mau mending adnan sama aku aja😳

Adnan:" Ngga mau,ah! Saya Sudah Stay di Maria. Hanya dia calon ibu dari anak-anakku

Author:" kalau romantis jangan didepan aku ,kalik!?!?!?

Adnan:" Salah sendiri JOMBLO

Author:" huuu, Kalian jahat😭. Tidak memikirkan perasaan aku? Aku kutuk kalian jadi batu

Maria:" emang bisa?

Author:" bisa lah. Aku kan yang buat Cerita ini 😝

Adnan:" author mah begitu. Tidak ingat sama Raiders yang nungguin cerita ini sampai tamat. Nanti kalau aku sama Maria dikutuk jadi batu. Siapa pemeran utamanya?

Author:" oh, hehe maap😀. Kalau kalian aku kutuk ,jadi Pemeran Utamanya adalah aku 😎 Author yang Cantik sendiri

Sementara Adnan dan Maria muntah ditempat. (Jahat!: Author)

Adnan:" sakarepmu thor

Abaikan Percakapan Receh Author, Maria,dan adnan

Jangan Sungkan-sungkan untuk Komen, yah. Aku gabakalan Gigit kok. Asalkan kalian komen dengan bahasa yang baik, dan kalau bisa komennya Positif

Jangan lupa Vote nya. Aku tunggu, Kawan

Cinta Seorang Ustadz 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang