River Flow [COMPLITED] | {PARK CHANYEOL & JUNG EUNJI}

Maukah Kau Menjadi Yeojaku?

Jung Eunji bukanlah Oh Ha Young yang gemar memberi kejutan kepada orang lain. Jung Eunji adalah seorang yeoja yang merencanakan segala sesuatu di dalam hidupnya dengan baik dan terperinci. Sampai Tuhan memberikan kejutan di dalam hidupnya dengan menghadirkan seorang Park Chanyeol di tengah hari-harinya.

Segalanya berubah, Eunji si nona dengan penuh perencanaan menjadi mengalir mengikuti aliran takdir. Dahulu tidak akan pernah ada yang namanya namja dan sebuah liburan dadakan di kamus kehidupan seorang Jung Eunji. Sekarang sejak kedatangan Chanyeol semua berubah, Eunji sudah sedikit mampu keluar dari zona nyamannya. Banyak hal baru yang akan ia hadapi kedepannya.

"Kau sudah packing?" tanya Ha Young sambil memainkan ponsel pintarnya di kantin kampus.

"Sudah,"

"Lalu mana barangmu?"

"Ya di rumahlah, masa aku ke kampus membawa koper kecil! Kau ini ada-ada saja deh"

"Ya kukira, kan kau masih harus kerja dulu nanti. Memang sempat pulang dulu? Apa mau aku bawakan saja kopermu itu?"

"Aniyaaa, aku sudah ijin Chan Eomma untuk tidak bekerja hari ini. Lagipula si Devil Albino itukan tidak akan menjemputmu, aku tidak akan tega melihat sahabatku membawa dua koper sekaligus dengan subway,"

"Eunji eunji, kita sudah berteman lebih dari 5 tahun dan kau masih segan merepotkanku?" ucap Ha Young sambil bersiap pergi, "ya sudah aku pergi kelas dulu ya. Pesanku, kalau tidak bisa repotkan aku kenapa kau tidak merepotkan Park Chanyeol saja? Aku lihat dia senang kau repotkan hahahaahha" dengan tawa cerianya Ha Young pergi sebelum Eunji selesai mengolah perkataannya.

"Dasar menyebalkan, dia suka sekali menggodaku!"

Sekarang sudah siang, Eunji hanya memiliki jadwal kelas pagi hari ini. Barang-barangnya juga sudah terpacking dengan sempurna. Eunji sudah ijin ke Chan eomma untuk tidak bekerja hari ini karena dirinya akan pergi ke mall untuk membeli bingkisan untuk Oppanya. Seperti kejutan kecil untuk namja yang sering menemaninya berbicara melalui telpon setiap ia takut naik subway sendirian di malam hari.

'i michin sarangeun deep blue rose' alunan suara merdu milik Lee Hwanhee dalam lagu Blue Rose menghentikan langkah Euniji menuju pusat perbelanjaan.

Sebuah panggilan masuk ke ponsel pintarnya, Chan Eomma. Sebuah nama penting menghubungi di siang bolong.

"Anyeong immo, ada yang bisa Eunji bantu?" Jawab yeoja itu spontan bahkan sebelum Chan Eomma berbicara.

"Eunjiya, Yoo Ra tidak masuk karena sakit datang bulan. Bisakah kau datang menggantikannya? Maafkan aku memanggilmu meski kau libur hari ini,"

Eunji mendadak panik mendengarnya, sore ini akan ada perayaan ulang tahun seorang nenek bersama keluarga besarnya. Pasti vivapolo akan sangat ramai. Chan masih kelas bersama Ha Young siang ini, hanya ada immo sendirian. Hati nurani Eunji jelas memutuskan untuk membantu Chan Eomma dan mengurungkan niat membeli kado untuk Oppanya.

"aku akan segera kesana immo, tunggu aku ya!"

Perjalanan dari Seoul University menuju Vivapolo tidak membutuhkan waktu yang lama di siang hari seperti ini. Dalam sekejap Eunji sudah datang dan siap membantu Chan eomma.

"imo aku datang," Eunji masuk dengan antusias.

"Wah putri mahkotaku sudah datang," ucapan aneh Chan Eomma sudah biasa Eunji dengar, jadi dia tidak lagi meresponi secara berlebihan seperti awal-awal dulu. Kali ini ia hanya meresponinya dengan senyuman.

"Immo sudah ke pasar dan membeli bahan? Pesanan hari ini kan untuk 40 orang, pasti immo sangat lelah,"

"Mereka hanya memesan pasta untuk 40 orang dan pizza 20 loyang. Lagi pula kan ada bagian dapur yang memasak, aku tidak terlalu lelah kok Eunjiya. Semua bahan sudah di olah, kau hanya perlu merapihkan tempat menjadi memanjang untuk 40 orang. Dan nanti bantu cucu dari yang punya acara untuk menghias mini stage,"