astagaa aku ngomong apa barusan?! Farza, bodoh kamu!
"eng... Haechan...?" sumpah aku tadi kelepasan ngomong begitu.
Haechan cuma ngelirik spion nya- aku liat dari arah spion muka dia kaya... apa ya?
"marah... gak?" tanyaku ragu.
Haechan cuman geleng - geleng kepala. oh ya, aku gak tau mau dibawa kemana sama Haechan karna-- setau aku ini bukan jalan pulang kerumah.
"kita mau kemana Chan?" tanyaku kedua kalinya.
dan kedua kalinya juga Haechan cuman ngelirik spion dan gelengin kepala.
"kalau gak jelas mending cepet balik! aku ditunggu Ibu, tau gak?!" ucap ku dengan nada yang gak biasa. takut dia gak denger dan selain itu aku juga kesel.
"oke, kita pulang."
oke, terserah kamu tuan Lee.
dirumah, Haechan gak langsung pulang. kebetulan Ibu tadi lagi diluar buang sampah dan ketemu aku sama Haechan yang baru sampai akhirnya diajak masuk lah si Haechan ini.
diruang tamu udah ada bang Faraz, Safila yang lagi ngadem dan Aul yang main handphoneIbu. tumben gak ribut ada Haechan. mungkin kecapean kali ya?
"kok bisa ketemu sama Farza, Chan?"
terbalik kali bu! aku yang harusnya ditanya!
Haechan senyum-senyum gak jelas hilih sok cakep. "diparkiran tadi toko kue kebetulan ketemu Tan,"
"oh begitu.. lagi main?"
"Ibu apasih kepo banget."
"ya kan Ibu penasaran kenapa kalian bareng gitu loh..."
aku meroling bola mata lalu berdiri dari sofa berniat ke atas untuk mandi.
"lah mau kemana kamu?"
"atas." jawab ku dan langsung ditarik rambutnya oleh bang Faraz.
"ihhhh? apansih!" kataku sedikit teriak. rese ya lo!
"itu ada tamu lo. gak sopan banget sih. temenin kek seenggaknya."
"siapa yang ngajak dia bertamu? Ibu. jadi Ibu lah yang harusnya nemenin."
lalu cepat -cepat aku lari menuju kamar dan langsung kekamar mandi. gerahhhh woi,
"dasar anak kurang ajar." ini kata bang Faraz, emang laknat jadi abang!
🌞
disini hari jum'at dan lagi libur makannya keluarga Dongho ngundang Tamu.
tok! tok! tok!
masih pagi! pintu kamar aku ada yang ngetok, aku males buka nya. gimana ya?
"masuuuuk!" cara terbaik mengatasi kemalasan membuka pintu, yaitu teriak.
akhirnya terbukalah pintu kamar aku dan menampilkan bang Faraz yang udah rapiiihhh banget kayak mau ngelamar anak perawan.nou
"apaan?"
"dih?! ganti baju cepet ada tamu dibawah!"
"males ah,"
"dih somplak! gc ada cogan nya lo gak mau?"
ada cogan nya.
a d a c o g a n n y a.
a d a c o g a n n y a.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lost || Lee Haechan 'REVISI
Teen Fictionsusah kalo udah sayang, mah. start: 3 mei