DarkSide:Chapter 07

10.8K 1.6K 114
                                    


Manis manis dulu baru konflik nya nyusul :)




Happy Reading♥










'Sahabat pertama'

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

'Sahabat pertama'



·

·

·


















Hari ini adalah hari terakhir mereka berada dalam hutan selepas sudah seminggu berlalu jadi semua siswa mahu pun siswi juga guru yang bertugas mengemas barang mereka masing-masing kerna esok pagi mereka akan berjalan keluar dari hutan ini.

Dan selama seminggu itu juga Renjun dibuat bingung dengan sikap Haechan yang tak pernah membahas soal peristiwa seminggu lalu juga tak menghindarinya atau memandang nya aneh bahkan semakin lengket padanya. Setiap Renjun ingin membahas soal peristiwa itu, Haechan pasti mempunyai akal untuk mengelak dan pada akhirnya Renjun membiarkan saja. Dia tak ingin persahabatan pertama nya yang baru terbina hancur kerna peristiwa itu walau tak dipungiri Renjun masih penasaran akan motif Haechan yang membela nya dan tak memandang nya aneh seperti teman satu sekolahnya, Ah! Apa Renjun bisa memanggil mereka teman.?

Dan selama seminggu itu juga, Ryan tak pernah keluar tak pasti saat dia tidur kerna jika dia tidur dia tidak akan sadar jika Ryan mengambil ahli tubuhnya begitu juga sebaliknya, Jika Ryan tidur, Ryan tidak akan tahu apa yang Renjun lakukan selama dia tidur. Tapi ada yang aneh pada Ryan kerna sosok sisi gelap nya itu selalu berceloteh tentang Jaemin yang setiap kalimatnya terselit pujian. Ntah perasaannya saja atau memang Ryan menyukai Jaemin ........ juga.?

"Injunie, kau sudah mengemas? Ada yang perlu ku bantu.?." Tanya Haechan.

Renjun mengulum senyum hangat lalu mengeleng pelan.

"Semuanya sudah ku kemas makasih tawaran nya." Jawap Renjun.

Haechan mengangguk dengan senyum manisnya lalu tak lama wajahnya menyendu membuat kerutan di dahi Renjun.

"Wae? Apa kau belum mengemas? Ingin ku bantu.?" Tanya Renjun

Haechan mengeleng.

"Ani. A-aku cuma sedih kerna kita akan berpisah. " lirih Haechan.

Renjun terkekeh mengacak gemas surai grey Haechan.

"Kita bisa bertemu diluar sekolah Haechanie. Aku punya kontak mu begitu pun kau."

Haechan cemberut

"Ngak sama. Aku ngak bisa menolong mu jika kau dibully lagi."

"Kkk. Aku bisa menjaga diri sendiri. Jangan khawatir. " Renjun masih terkekeh.

DARK SIDE  |JaemRen|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang