Semoga suka ya😊
Happy reading~
•
•
•
•
•
•
Setelah Taehyung puas mengerjai hyungnya ah mungkin lebih tepatnya meminta supaya hyungnya cepat memiliki pasangan agar ada yang mengurus hyungnya bukan hanya mengurus dirinya saja. Saat Taehyung sampai di kamarnya dia mendengar Seokjin berteriak pada Hobie Hyung karena menyetujui perkataanku agar Seokjin Hyung segera menikah
Dikamar Seokjin
Seokjin tengah marah pada dua dongsaeng kurang ajarnya itu yang dengan seenaknya menyuruhnya untuk menikah, mereka kira orang yang menikah itu gampang apa, huh sungguh menyebalkan.
Skip>>
Saat ini hari sudah berganti menjadi malam namun Seokjin dan Hoseok belum pulang kerumah, Taehyung sedari tadi sudah menunggu mereka tapi belum datang juga.
"Huhh, kenapa Jin Hyung dan Hobie Hyung belum pulang?" Tanya Taehyung pada dirinya sendiri
Setelah tadi ada acara marah-marahan Seokjin ditelfon oleh Namjoon sekertarisnya untuk datang ke kantor karena ada meeting penting yang tidak bisa ditunda jadilah Seokjin pergi ke kantor untuk menghadiri meeting penting itu. Sedangkan Hoseok tadi memang hanya pulang kerumah sebentar untuk mengambil barangnya yang tertinggal dan pamit pergi kerumah sakit karena masih banyak pasien yang harus dia tangani. Jadilah Taehyung dirumah sendiri sementara maid dirumahnya sedang izin tidak bekerja.
Tak lama bel rumah berbunyi menandakan bahwa ada tamu
"Siapa yang bertamu ya?" Tanya Taehyung pada dirinya sendiri jika itu Hyungnya tidak mungkin karena pasti mereka akan langsung masuk tanpa harus susah memencet bel rumah
Taehyung berjalan menuju pintu utama rumahnya dengan hati-hati dia membuka pintu tersebut tapi yang dia dapat bukanlah seseorang melainkan sebuah kotak berwarna biru yang di letakkan di depan pintu rumahnya.
"Siapa yang meletakkan kotak ini disini?" Ucap Taehyung bertanya
Saat Taehyung tengah berpikir keras tentang siapa dan apa yang ada dalam kotak tersebut pintu gerbang rumahnya terbuka dan dua mobil mewah memasuki pekarangan rumah dan menuju garasi, lalu pengendara mobil itu yang tak lain dan tak bukan adalah Seokjin dan Hoseok keluar menuju pintu utama menghampiri Taehyung.
"Tae kotak apa ini?" Tanya Seokjin
"Aku tidak tahu Hyung" jawab Taehyung
"Coba kau buka Tae" ucap Hoseok
"Ne Hyung" balas Taehyung
Taehyung pun mulai membuka kotak berwarna biru tersebut dengan hati-hati takut isinya sesuatu yang dapat membahayakan keselamatan mereka bertiga
"Hati-hati Tae" ucap Seokjin dan di angguki oleh Taehyung
Taehyung telah membuka kotak biru tersebut yang ternyata isinya adalah sepucuk surat, kotak ini memang aneh selain tidak di ketahui pengirimnya isinya pun juga aneh hanya sepucuk surat
"Surat?" Tanya Hoseok tak mengerti
"Coba kau baca Tae" ucap Seokjin dan di angguki oleh Taehyung
"Ne Hyung" balas Taehyung
"Kau seorang pembunuh Kim Taehyung, kau tak pantas untuk hidup, kau telah menghancurkan hidup orang lain, aku akan membunuhmu Kim Taehyung bagaimanapun caranya bahkan hyungmu tak akan bisa menyelamatkanmu. Aku membencimu Kim Taehyung, KAU PEMBUNUH KIM TAEHYUNG"
Ternyata isi surat tersebut sangat mengejutkan mereka bertiga terutama Taehyung karena surat tersebut di tunjukkan untuk dirinya
Keadaan pun menjadi hening beberapa saat karena mereka masih shock dengan isi surat tersebut yang berupa surat ancaman untuk Taehyung
