"Bang, kita kan kembar, tp kok alisnya beda terus abang juga lebih tinggi dari Echa, gak adil banget"
Celoteh gadis 12 tahun didepan cermin.
"Kan abang cowok, jadi ya tinggi" jawab asal Eza.
"Emang cowok harus tinggi?" Pertanyaan polos itu keluar dari bibir mungil Echa.
"Ya harus dong, biar bisa gini" dengan cepat, Eza mencium pipi Echa.
(Dimaklumi ya, kan kamera 2012:))
Ingatan tentang dirinya dengan Eza kembali lagi, 8 tahun yang lalu, saat dimana Echa penasaran kenapa Eza lebih tinggi darinya.
"Cha, lagi ngapain" tanya Renald dan mendudukan bokongnya disamping echa.
"Jauh-jauh lo!" Bukan karna apa-apa, tapi setiap berdekatan dengan Renald jantungnya tak berjalan dengan stabil.
Tak mengindahkan ucapan Echa, Renald merebut iphone Echa. Dan terpampanglah photo 2 bocah kembar.
"kangen kembaran lo?" Kini mata hijau Renald menatap mata Echa.
Echa kembali teringat abangnya, padahal kedatangan Renald tadi sudah mengenyahkan air mata yang siap meluncur. Tapi sekarang air mata itu bahkan sudah mendarat dipipinya tanpa permisi.
Dengan cepat Echa mengusap air matanya.
"Apaan lo, balikin iphone gua!!"
Renald menggeser layar iphone Echa, menjadi kehalaman berikutnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cause Me (Bad)
Romance(Up date setiap malam)😁 "Abang ngapain di kamar Adek" kaget Echa saat keluar dari kamar mandinya.. "Kunci pintu kamar lu dimana dek?" Jawabnya, masih tetap mencari kunci di laci meja. "Mau ngapain?" Tanya Echa, tapi tetap tanpa ragu memberikan kunc...