ALL CHANGE

meet again

Dua bulan lamanya seulgi kehilangan tas dan isinya, hal itu membuat seulgi harus membatalkan beberapa jadual pekerjaan yang harus membawanya ke luar negeri.

Janggankan untuk keluar negeri untuk keluar kota pun ia tidak berani sebab semua kartu identitasnya ada di dalam tas tersebut.

Selama ini seulgi hanya diam di seoul, dia bukan tak bisa membuatnya kartu kartunya lagi, melainkan hanya Karna ia tak ingin repot untuk mengurusnya kembali.

Entahlah, sampai kapan ia akan mencari pemilik flat itu...
Hingga ia membiarkan dirinya tetap mencari dan tak mau membuatnya lagi.

Di ruang desainnya seulgi sedang berkutik dengan pencil dan lembaran lembaran kertas yang harus ia ciptakan menjadi coretan berharga.

Aktivitas yang sedang ia kerjakan harus terhenti, saat mendengar ketukan pintu yang dilakukan oleh salah satu karyawan butiknya....

Tok Tok Tok...

"Nona..." panggil sang staff butiknya

"Iya masuklah" sahut nya dari dalam

Ceklek

"Nona diluar ada orang yang mencari mu"...

"Oh ne, apa pelanggan ada yang mengambil pesanan bajunya?" Tanya seulgi pada staff yang datang ke ruangannya, seulgi fikir itu salah satu pelanggannya.

"Bukan nona, dia laki laki... sepertinya ada hal lain" ucap staff memperjelas.

"Baiklah aku akan turun kebawah" jawab seulgi mengiyakan, dan iapun buru buru merapikan mejanya sebelum pergi menemui.

"Dia menunggu di sana nona"

"Ohh iya" jawab seulgi yang juga telah menangkap sosok pria berdiri menghadap jendela, membelakangi kedatangan dirinya.

"Saya akan kembali bekerja, permisi" ujar sang staff sebelum berlalu pergi.

"Siapa dia? " ujarnya dengan suara pelan, dan berusaha melihat lelaki yang berdiri jauh darinya...

Seulgi mencoba mendekat, lalu bertanya apa tujuan mencari dirinya "Emmmm, apa anda mencariku" tanya seulgi

Orang yang di tanyapun berbalik, menampakan wajah datar dengan raut begitu tampan, hingga berhasil membuat seulgi begitu shock akan kedatangannya kemari.

"Hah! kau" ujar seulgi shock memandang lelaki itu.

Pandangan seulgi meneliti dari atas hingga bawah, menatap lelaki yang tak asing kini berada di depannya, hingga tanpa sadar fokusnya teralih pada sesuatu yang tak juga asing ada di tangan lelaki itu.

"Tas ku.... Kembalikan tas ku" seulgi berhasil merebut tasnya dari tangan lelaki itu.

Ya! Tas miliknya yang selama dua bulan ini sudah menghilang dan tak ada di tangannya.

"Kau mau apa?" Ujar seulgi to the point setelah menarik tasnya, karna dirasa lelaki di depannya hanya diam saja.

"Apa kau ingin menagih tebusan karna kau telah mengembalikan tas ku? " ujar seulgi kembali pada lelaki di hadapannya, sebab lelaki itu sama sekali tak bereaksi apapun.

"Apa itu caramu berterimakasih?" lelaki Park yang belum seulgi ketahui namanya itu mulai berkata...

"Apa kau juga masih mengharapkan terimakasih dari orang yang tak kau ucapkan terimakasih malam itu? kita impas bukan? Pergilah!" sahut seulgi dan mengusir jimin dengan entengnya.

"Hey, setidaknya kau check dulu isi tas mu! Apakah ada yang hilang atau tidak sebelum kau mengusir orang yang telah menyimpan tas mu selama dua bulan lamanya" ucap jimin tegas.