CHAPTER 7 - Minggu

29 7 0
                                    

"Kita main yuk!!!" Ajak Zayn dan kembali menggenggam tangan Adel membawanya pergi.

"Eh eh" lirih Adel yang terengah-engah mengikuti jalan Zayn.

Tibalah mereka di Timezone yang berada di mall Senayan City itu.

*****

"Serius kita kesini?" Tanya Adel dan membuat mata Adel berbinar-binar.

"Iya sayang. Hayu main" ujar Zayn dan membawa Adel masuk kedalam.

Merekapun tertawa bersama dengan keseruan yang mereka lakukan. Mereka dance, karaoke, berfoto ria, memain basket dan rasanya semua telah dimainkan oleh mereka berdua.

"Zayn kita belum main ini" ujar Adel dan menunjuk kotak yang penuh dengan boneka.

"Iya sayang ayo" ujar Zayn dan melepaskan genggaman tangan nya.

"Iya sayang ayo" ujar Zayn dan melepaskan genggaman tangan nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Yaah kamu payah! Masa ga bisa sih" ejek Adel.

"A-apa? Apa aku ga salah dengar? Semoga secepatnya dia mencintai aku" batin Zayn.

"Hufft kamu" ujar Zayn dan mengerucutkan bibirnya seolah-olah dia terlihat ngambek kepada pacarnya itu.

"Hehehe engga engga ih kamu" goda Adel dan membuat Zayn tersenyum dan membelai puncak kepalanya dengan sayang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hehehe engga engga ih kamu" goda Adel dan membuat Zayn tersenyum dan membelai puncak kepalanya dengan sayang.

"Udah yuk kita pulang" ajak Adel dan menarik tangan Zayn cepat.

"Eh eh kok cepet banget sih sayang?" Tanya Zayn dan menghentikan langkah mereka.

"Emang kamu masih mau disini? Ini udah jam 14.15 loh" tanya Adel dan menatap Zayn yang tepat dihadapannya.

"Nah kebetulah Film yang aku tunggu udah tayang. Kita nonton dulu yaa. Habis nonton kita pulang deh" lirih Zayn dan menarik Adel ke dekapannya.

"Hm. Yaudah hayu deh" ujar Adel dan Zayn kembali menggenggam tangan Adel menuju Cinema yang berada dilantai 4.

"Dasar manja. Untung ganteng" batin Adel dan mengikuti langkah Zayn.

*****

Mereka pun sampai di Cinema XXI dan memilih Film yang akan mereka tonton.

"Kita mau nonton apa?" Tanya Adel

"Aku udah kama nunggu film action itu" jawab Zayn dan menunjuk layar yang berada didepan.

"Yah tapi aku ga suka film action" ujar Adel dan memanyunkan bibir nya.

"Oo iya gapapa jadi kita mau nonton apa sayang? Gausah manyun gitu dong makin imut soalnya" goda Zayn dan membuat wajah Adel memerah karena malu.

"Kita nonton itu aja He is Mine" ujar Adel dan menunjuk layar yang berada di depannya.

"Yaudah sayang aku beli tiket dulu ya" ujar Zayn dan meninggalkan Adel di depan layar tersebut.

Notifikasi WhatsUp

Si Nyebelin Abangku💕
"Adel lo dimana? Masih sama Zayn?"

Me
Iya bang, kenapa?

Si Nyebelin Abangku💕
Gapapa sih. Abang pergi dulu ya sama Devan.

Me
Iya bang hati-hati ya.

Si Nyebelin Abangku💕
Iya sayang.

Zayn pun datang membawa tiket serta pop cron dan soda. Dia menatapku dan Iphone yang aku gunakan.

"Siapa?" Tanya Zayn dingin

"Bang Fadhil" jawab Adel dan memasukkan kembali Iphonenya ke dalam tas selempang nya.

"Yaudah sayang hayu" ujar Zayn dan jalan bersama Adel.

Tiba-tiba langkah mereka terhenti. Adel menatap Zayn dengan bingung.

"Kenapa?" Tanya Adel kebingungan.

"Hmm....

🍁🍁🍁

Hello Readers💕💕💕
Author kembali🙈🙈
Semoga suka yaa💙

Jangan lupa tinggalkan jejak👣👣

HE is MINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang