CHAPTER 18 : THE TRUTH UNTOLD

545 43 9
                                    


"Ada apa JiHoon-ah?"

SeokJin seolah datang tepat pada waktunya. Saat JiHoon mulai kebingungan dengan situasi yang terjadi. Ibu muda itu datang untuk menengahi

"Eomma, bukankah ini bibi Baekhyun?"

Tak mungkin salah mengenali, JiHoon yakin jika salah seorang perempuan yang ada di foto tersebut adalah bibinya. SeokJin mengambil foto tersebut dari tangan JiHoon dan mulai memperhatikannya. Tangan perempuan itu mulai bergetar tatkala berhasil mengenali siapa yang ada dalam foto tersebut.

"Benarkan eomma? Walaupun aku tak pernah melihat rupa bibi Baekhyun, tapi wajah perempuan itu sangat mirip dengan foto bibi yang dipajang di lorong"

"Darimana kau mendapatkan foto ini?" nada bicara SeokJin begitu serius

"Foto itu milik eommaku Nyonya" jawab Taehyung

"A-apa???"

.

.

BLIND

.

.

Mendengar apa yang dikatakan oleh Taehyung, nyawa SeokJin seakan terpisah dari raganya. Tubuh ibu dua anak itu lemas, membuatnya kehilangan keseimbangan hingga akhirnya terjatuh. Untung saja JiHoon dengan sigap menangkap sang sibu sebelum perempuan itu benar-benar menyentuh lantai. Dengan posisi berjongkok, JiHoon mengusap bahu SeokJin, mencoba untuk menyadarkannya karena tatapan mata SeokJin terlihat kosong

"Eomma.."

"Apa nyonya baik-baik saja?" Taehyung menimpali

Jungkook yang tidak tau apa-apa menjadi bingung sendiri. Gadis itu meraba-raba guna menemukan keberadaan tiga orang yang bersamanya tadi. Taehyung yang menyadari Jungkook keberadaan Jungkook langsung mengulurkan tangannya untuk meraih tangan gadis itu. Dengan hati-hati, Jungkook mengikuti tarikan tangan Taehyung dan ikut berjongkok.

"Apa yang terjadi dengan eomma?" nada suara Jungkook terdengar khawatir

"Aku... A-Aku tidak apa anak-anak. Hanya sedikit pusing"

Seulas senyum palsu SeokJin sunggingkan begitu kesadarannya kembali. Tidak mungkin SeokJin menjelaskan kepada anak-anak yang tidak tau menau mengenai siapa yang ada pada foto tersebut. Hari ini, biarlah menjadi rahasia antara dia dengan sang pencipta.

Tak ingin membuat kedua buah hatinya semakin khawatir, SeokJin berusaha sekuat tenaga bangkit dari posisi. Sebelah tangannya ia gunakan untuk berpegangan erat pada bahu JiHoon, sementara sebelah tangannya lagi tak sadar masih menggenggam foto milik Taehyung. JiHoon yang menyadari pergerakan ibunya pun dengan sigap membantunya berdiri.

"Ada apa ini?"

Ke-empat orang yang sedang berkumpul di ruang tamu dengan refleks menoleh saat mendengar suara yang familiar itu. Siapa lagi kalau bukan Pak Jung. Rupanya sekretaris keluarga itu baru kembali dari aktivitasnya mengurus kantor di pagi hari bersama NamJoon.

"Eomma baru saja terjatuh Pak Jung" entah kenapa kata-kata itu meluncur begitu saja dari bibir Jungkook

"Benarkah itu nyonya? Apakah anda terluka? Perlukah saya memanggilkan dokter keluarga?"

Sebagai orang yang telah tinggal lama bersama keluarga Kim, tentu seorang Jung Hoseok mengenal betul seluk beluk keluarga ini. SeokJin merupakan salah satu orang yang paling ia hormati setelah NamJoon di keluarga ini. Bagaimana pun juga, selama dua puluh tahun ia tinggal bersama keluarga Kim, SeokJin sudah seperti kakak baginya dengan segala kelembutan yang dimiliki. Melihat istri dari majikan yang begitu ia hormati terlihat sakit, tentu wajar bagi Hoseok untuk ikut mengkhawatirkanyya.

[TAEKOOK] BLINDWhere stories live. Discover now