Icegirl Vs Badboy 『Lizkook』✅

❄☃20☃❄

"Selesai?"

"Sudah bos"

"Bagus"

♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡

Lisa menatap sendu penampilannya sekarang. Memakai gaun berwarna biru laut selutut dengan hiasan mutiara di bawah. Kalung mutiara melingkar cantik di leher jenjangnya sedangkan anting mutiara tergantung bebas di daun telinganya.

Mata sembab nya masih sempat meneteskan beberapa tetes air mata ketika ia merapikan gaunnya yang menurutnya terlalu pendek.

Mengapa dia sedih hari ini? Semalam Lisa tak henti-hentinya menangis karna ini. Malam ini adalah malam pertunangan Jungkook dengan Mi Cha.

Bagaimana rasanya hati Lisa? Jangan ditanya. Bahkan dia nekat ingin memotong urat nadinya begitu melihat undangan pertunangan yang bertuliskan nama Jeon Jungkook dan Jung Mi Cha di kertas tersebut.

Untung saja saat itu Jennie membutuhkan Handphone Lisa karena handphone nya yang mati. Ia ingin mengabari Taehyung.

Tetapi ketika dia membuka pintunya. Terbelalak lah matanya Jennie, melihat adiknya yang sudah memposisikan sebuah pisau daging berukuran sedang di depan pergelangan tangan kirinya.

Dengan cekatan Jennie berlari dan membuang pisau daging tersebut jauh jauh. Setelah itu Lisa menangis tanpa henti di pelukan Jennie. Hingga dia kelelahan dan akhirnya tertidur di pelukan Jennie.

Jennie ikut menangis bersama Lisa saat itu. Bagaimana tidak?

Cinta pertama adiknya tak seindah dan semulus perjalanan cintanya. Bagai ditusuk beribu pedang betapa hancurnya hati Jennie ketika melihat mata sembab Lisa.

Jika saja handphone Jennie tak mati saat itu. Mungkin Lisa tak bisa menghirup oksigen lagi detik ini.

Lisa memukul dadanya yang terasa sesak sambil menangis sesenggukan. Kenapa? Kenapa? Kenapa?

Kenapa dia bisa selemah ini. Kenapa dia bisa menangis. Kenapa dia menangisi dia. Kenapa rasanya sakit.
Kenapa sakit sekali.
Sangat sangat sakit sekali.

Sampai sampai sekarang Lisa sudah terbaring tak berdaya diatas lantai marmer kamarnya sambil menangis sesenggukan.

Hingga ia tak bisa menghirup oksigen dengan lancar karena tangisannya yang begitu pilu.

Ceklek

"Astaga Lisa!" Pekik Jennie mendapati adiknya yang terbaring diatas Lantai sambil menangis sesenggukan.

Jennie berlari ke arah Lisa, berlutut dan membawa Lisa ke dekapannya yang menghangatkan dan berhasil menenangkan Lisa. Meskipun masih sesekali tersengguk.

"Jika kau tak mampu melihatnya. Kau tak perlu datang"

"Ta-hiks-pi gue hiks hiks pengen ta-hiks-hu Jungkook kak"

"Itu malah bikin lo sakit Lisa!"

"Bo-hiks-do amat hiks sama hati. Yang hiks penting gu-hiks-e lihat Jungkook sa-hiks-ma Mi Cha ba-hiks-hagia at-hiks-o enggak"

"Kalo nggak bahagia ngapain mereka tunangan Lisa"

"Gu-hiks-e cuman ma-hiks-u mastiin"

"Terserah" Jennie akhirnya pasrah. Bagaimanapun Lisa adalah adiknya yang keras kepala jika dibilangin.

"Astaga Lisa!"

"Jisoo,Rose" Ucap Jennie sambil memelototkan matanya ke arah Jisoo dan Rose yang baru datang.

Rose dan Jisoo berlutut seperti yang dilakukan oleh Jennie dan melakukan apa yang dilakukannya pula. Yaitu menenangkan Lisa agar dia diam. Dan berhenti menangis.