1.2 ~ i can't let him alone

147 21 2
                                    

.
.

[ Jimin's POV ]

Apa yang dilakukan keparat Namjoon itu disini ?

Dan lagi.. bang Hoseok mengenalnya !?

" ..."

Aku mempercepat langkahku pulang.




.
.

Tidak dikunci.

Aku bergegas masuk.

" Tae ?"

Tidak ada jawaban.

Yah, kurasa memang tidak ada siapa-siapa.

Tapi aku yakin ia sempat menginjakkan kakinya disini.




" Pacarmu tadi kesini, tuan."

" Bukan pacar gue."

Kalian heran Aku berbicara dengan siapa ? Tentu saja roh-roh yang menegetahui bakatku.

Memang sebagian besar dari mereka tidak mengetahui bakatku ini, Dan sebagian kecil yang sudah tau itu pun kuancam agar tidak memperluas atau akan kuusir mereka semua.

Pada dasarnya, roh dan hantu seperti mereka tidak punya tempat tinggal.

Mereka hanya bisa menumpang pada hantu yang lebih kuat darinya, yah, mereka ini memang memiliki tingkat tersendiri.

Misalnya, hantu yang kuat dapat menguasai satu rumah seperti..

...

Tapi di rumah ku ini, akulah yang berkuasa tertinggi.

Walaupun dari mereka mungkin ada yang kuat, mereka akan tetap patuh padaku.

" Apa yang dia lakukan disini ?" Tanyaku pada salah satu roh, hmm panggil aja Apip.

" Dia hanya membereskan baju kotormu seperti biasa dan memasak sesuatu."

Masak? Tumben ?

Aku pun berjalan menuju dapur, terdapat sepanci sayur asem. Apip tampak mengikutiku dibelakang.

Aku mengambil centong untuk mencicipinya.

" Aku ingat juga, tadi dia tampak memasukan sesuatu asing kedalamnya."

Aku segera berhenti,

namun labu yang barusan kukunyah itu sudah tertelan.

Dan detik selanjutnya, pandanganku menggelap.

.
.












[ Hoseok's POV ]

" Taehyung ? Maksud lu Kim Taehyung anaknya bapak Kim Supriadi ?"

Namjoon makin membelalak.

Gyut!

Ia mencengkram kedua bahuku.

" Lu.. lu punya hubungan apa sama dia !?"

Aku membalasnya dengan tatapan bingung.

Dia kenal dengan bocah polos itu ? Dan dari sikapnya, tampaknya ia..

Tunggu, jangan-jangan.. ?

Tampaknya ia mulai sadar apa yang dilakukannya, ia pun buru-buru melepaskan bahuku.

" Ma-maaf, gue cuma.."

" Tidak apa, tapi gue mau nanya." tanggapku memegangi bahu yang terasa sedikit sakit ini.

When you see me -¿  [J.Hk × J.Jk]  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang