REAL HUNK [ PJM ]

8. The sweetest smile

Sekarang hari pernikahan Yoongi dan Adelya. Keluarga Min sangat terpancar jelas kebahagiaannya, terutama Nyonya dan Tuan Min. Mereka sangat bahagia, akhirnya sekarang ada menantu pertama keluarga Min, dan juga calon cucu mereka yang tengah dikandung Adelya.

Kebahagiaan itu juga dapat dilihat dari wajah Jimin. Dia begitu senang, akhirnya pernikahan Yoongi terlaksana. Itu berarti sehari kemudian adalah hari pertunangannya dengan yang tersayang, Hyera.

Senyum diwajah Hyera juga tak pernah luntur sedari tadi. Dia merasa senang, karena kakaknya akhirnya menikah. Dan ia akan segera mempunyai keponakan. Faktor kebahagiaan yang lain juga karena sahabatnya yang juga datang ke Busan menghadiri pernikahan Yoongi. Mulai dari Risa dan Jungkook, dan ada satu lagi pria yang diperkenalkan oleh Jungkook, bahwa namanya adalah Kim Taehyung.

Hyera dan ketiga orang tersebut tengah mengobrol, duduk melingkar dikursi bermeja bundar didepan mereka.

"Dimana Jimin Hyung?" Jungkook bertanya pada Hyera. Pasalnya dari tadi pria bermarga Park itu tak muncul.

"Ohh, tadi dia ada bersamaku sebelum kalian datang, tapi dia sekarang sedang ke kamar, mengganti kemejanya yang terkena tumpahan jus."

Jungkook manggut-manggut mengerti, tapi setelah itu, Risa angkat bicara. "Memangnya siapa yang menumpahkannya?"

Risa walaupun seorang yang pandai dan sedang mengejar S2 nya, tapi terkadang juga sedikit aneh. Pertanyaan tak pentingpun dia ajukan.

Hyera menunjuk diri sendiri mendengar pertanyaan Risa.

"Kau itu bagaimana? Kenapa bisa tumpah? Hahah," Risa tertawa sembari menggoyang-goyangkan pundak Hyera, itu adalah kebiasaannya.

"Bisa saja!" Hyera menjawab seadanya.

Sebenarnya penyebab jus itu tumpah adalah karena Jimin juga. Pria itu mengganggu Hyera yang sedang memegang jusnya. Pada saat itu posisi mereka sedang dipojok ruangan. Seperti biasa, Jimin terlalu gemas dengan Hyera, hingga setiap pria itu melihat gadisnya, pasti ingin mencium pipinya. Melihat keadaan juga, jika ramai maka Jimin hanya mencium pipi Hyera. Tapi jika sepi, lebih dari sekedar pipi. Karena usaha Jimin yang ingin mencium pipi Hyera, jadilah jus itu tumpah membasahi kemeja bagian dada Jimin.

Sesaat setelah itu, Jimin kembali dari acara mengganti kemejanya. Menghampiri Hyera, dan langsung menyadari kehadiran Jungkoik disana dari kejauhan. Tapi Jimin sedikit bingung, pasalnya ada pria lain yang duduk bersama mereka. Wajahnya tak terlihat, karena posisi duduknya yang membelakangi arah Jimin datang.

Jimin bertos ria dengan Jungkook dan Risa. Itu seperti salam pertemuan sahabat itu, sudah kebiasaan mereka.

Jimin terkejut saat dia menghadap pria yang duduk didepan Jungkook, Kim Taehyung.

"Kau?"

"Apa kabar Jimin?" Taehyung tersenyum pada Jimin yang masih syok.

Walaupun sekarang Jimin sudah tak begitu mempermasalahkan masalahnya dengan Taehyung, tapi dalam hatinya masih terdapat rasa kesal tak ingin jumpa.

"Jimin Hyung, Tae Hyung katanya ingin bertemu denganmu, jadi aku mengajaknya ke acara ini. Tak apa kan?" Jungkook bertanya pada Jimin.

"Tak apa Kook," Jimin menjawab mengarahkan pandangannya pada Jungkook sembari tersenyum.

"Senang bisa bertemu denganmu lagi Tae."

"Aku juga Jim. Jadi, aku dengar kalian akan bertunangan besok ya?" Taehyung bertanya sembari menunjuk pasangan yang duduk bersampingan di hadapannya, Jimin dan Hyera.

Jimin merespon dengan anggukan sembari menyesap wine nya.

Hyera yang melihat itu segera mengingatkan. "Oppa, jangan banyak-banyak minumnya. Aku tak suka."