Aldy PoV
Aku tak tahu sejak kapan rasa ini berubah. Perasaan yang awalnya hanya sekedar bersahabat namun akhirnya aku sadar rasa ini lebih dari itu. Ada gelenyar aneh saat menyaksikan Jingga tertawa oleh laki-laki lain dan rasa risih ketika ada perempuan asing yang bersikap manja padaku.
Sekarang, di usia 17 tahun ini akhirnya aku mengerti. Aku sadar mungkin ini yang namanya cinta bukan hanya sekedar rasa bertanggung jawab menjaga Jingga. Ini rasa suka kepada lawan jenis, bukan dari seorang kakak untuk adiknya.
Jujur aku ingin seperti teman-temanku yang lain berpacaran dengan orang yang mereka suka. Tapi aku terlalu takut mengungkapkan perubahan perasaan ini pada Jingga. Aku takut ia malah menjauh, sebab tahu sahabatnya ini malah menginginkan hal lain.
"Woy! Kelamun aja, kenapa sih?" Tepukan di bahu menyadarkanku dari lamunan. Ya, itu Jingga yang datang.
"Enggak ko, orang aku sedang menikmati senja," sangkalku.
"Tumben baru pulang?" Tanyaku saat kulihat wajah kusut Jingga.
"Iya nih. Tadi toko Ibu rame. Kamu sih sudah ku bilang tunggu sebentar, biar aku bisa ikut pulang ... eh malah kabur. Ngeselin!" Celotehnya, yang di akhiri dengan bibirnya yang manyun. Percayalah itu sangat menggemaskan haha.
"Ya sudah ayo ku antar pulang. Katanya capek kan?"
"Gendong." Katanya sambil menampilkan deretan giginya yang rapi.
"Baiklah Tuan Puteri silakan naik." Kataku sambil berjongkok di depannya dan mempersiapkan punggungku.
Setelah itu kami saling tertawa lepas. Ah senja yang indah ditemani dengan suara merdu tawa Jingga. Kuharap tawa itu yang akan selalu ku dengar hingga nanti. Jangan pernah pergi Jingga aku tak akan sanggup kehilanganmu.

KAMU SEDANG MEMBACA
Berita Dari Angin Senja(New Vesion)
RomanceBagi Jingga, Aldy adalah sahabat sekaligus kekasih yang ia cintai, namun seperti wanita kebanyakan selalu ada rasa gensi dan canggung untuk mengungkapkan perasaannya Bermula dari pertemuan tak sengaja di danau dekat rumahnya dan menjadi sesuatu yang...