[Tetap dipub dgn chap yg tidak dilanjutkan]
Jika saja sejak awal hani jujur padanya-lebih tepatnya mereka semua, hana yakin semua hal menyakitkan ini tidak akan pernah terjadi pada hidupnya, pada hidup mereka.
Mereka tidak harus menyimpan dend...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Eaaa ff jinnn brojollllllll yayyyyy, ff jin jarang bangettt, aku pengen buat ah. Muehehehe.
Hargailah setiap karya, karena bikin karya tuh ga semudah kalian membalikan telapak tangan.
Perubahan prolog!, karena yang kemaren prolognya buriq :*)
Semoga yang sekarang g tambah buriq, doain aja.
Hepi riding epribodeh :)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dengan pipi bersemu merah, membayangkan hari nanti, dirinya akan segera menikah!. Melepas status lajangnya
Memimpikan dan membayangkan menjadi istri sekaligus ibu yang baik, membuat pikirannya berfantasi ria.
Sungguh rasanya amat sangat bahagia.
Namun.
Seperti biasanya, bahagia tak bertahan lama.
Sekali lagi,
Tidak ada kebahagiaan abadi di dunia menyedihkan ini, setelah kebahagiaan muncul-lah kesedihan.
Masalah datang silih berganti, kebahagiaaan pun muncul di tengah tengah duka, entah rasanya harus bagaimana, senang iya sedih pun masih ada. Rasanya bercampur aduk.
Tapi, masalah juga datang bukan tanpa sebab, bisa saja karena ada salah di masa lampau dan masalahnya baru datang beberapa tahun kemudian.
Mereka-yang merasa memiliki dendam memilih untuk membalaskannya dengan cara yang tidak tepat, bukannya datang dan membicarakan dengan baik baik.
Tapi apa daya, diri ini bisa apa?. Hanya tuhan yang mengatur jalan kehidupan, di dunia ini harus memiliki keseimbangan. Apa jadinya jika kesedihan lebih banyak dari kebahagiaan, bisa mati dengan tidak tenang mungkin. Jika bahagia terlalu besar? Gila kebahagiaan? Apapun bisa terjadi di dunia ini.
Kali ini, sepertinya kebahagiaan tidak memihak pada hana, wanita itu. yang merasa hidupnya dulu sangat tenang dan bahagia, tiba tiba saja di terjang badai masalah setinggi gunung menimpanya.
Andai saja dirinya tidak mencoba bermain main dengan pria bernama kim taehyung, andai saja dia tak berpacaran dengan taehyung, andai saja dirinya tahu jika saudari kembarnya-hani menyukai taehyung pasti dengan lapang dada hana akan memberikan pria itu kepada hani, andai saja dia tidak lahir diantara mereka, andai saja.
Lagi lagi wanita itu hanya bisa berandai andai di tengah masalah hidupnya.
Hana, wanita itu bukan wanita lembut, lemah gemulai dengan seribu kebaikan di dalam dirinya. Wanita ini tak mudah menyerah, egois, gengsi tinggi. Membuatnnya tahan banting, memiliki sahabat yang selalu mendukungnya walau terpisah jarak yang cukup lama. tapi, dia berubah sejak menikah dengan pria berbahu lebar bernama seokjin, ya dirinya memang bukan menikah dengan taehyung.
Tertukar? Atau... di paksa tertukar? Entahlah mungkin memang hanya kata itu yang pas untuk menyatukan semua masalah hidupnya, tapi. Bukannya tidak ada takdir manusia di dunia ini yang bisa tertukar, tuhan sudah mengaturnya baik baik. Berarti... memang seperti ini jalan kehidupannya, belibet dan memusingkan.
Selain itu, hanya hana yang bisa membuat ini lebih baik, memilih jalan yang benar untuk akhir bahagia, tidak tahu apa selama hidupnya dia sudah memilih yang terbaik.
Ikuti saja alur kehidupan ini, hana siap memerima dengan lapang dada apa pun yang terjadi.
:)
~~~
New prolog!! Welcome to my wattpad world!!! Huyeyy!!! Give me a clap👏🏻👏🏻
Mungkin prolog ini lebih baik dari sebelumnya, yang dulu kurasa cringe bangett 🙂, apa kah lebih baik? Menurutku sih iyain aja.
Oke tys mch for kalian semua yang sudah meluangkan waktu berharga kalian untuk baca cerita yang menurutku berharga ini. 😅💜
Luv yu all
Eh tunggu, sebelumnya mari sama sama kita merenung dan berdoa, memberikan pencerahan pada orang orang yang hanya baca tp tidak vote, berdoa dimulai.
Berdoa selesai, mari sama sama kita doakan MEREKA YANG BACA TAPI GAK VOTE