FLASHBACK OFF
Ara Pov
Terdapat seorang cewe memegang satu mangkok baso dan dua minum susu kotak yang tengah bingung mau makan dimana dikarenakan semua meja kantin penuh dengan siswa siswi lainnya yang sedang asik mengobrol dan mengisi perut mereka dikarenakan cacing-cacing mereka sedang demo didalam sana.
kecuali meja paling pojok sebelah kanan yang masih kosong yang tidak ada orang menempati meja itu sedangkan masih banyak murid yang tidak kebagian meja untuk memakan makanan mereka.
"akhirnya ada meja kosong di bagian belakang, bodo ah di pojokan juga yang penting ni cacing kagak demo lagi" batin Ara
saat Ara jalan menuju ke pojokan banyak sorotan tak lain banyak penghuni kantin mengarah pada Ara.
" sumpe kak ara cantik banget, gw suka deh sama dia. Dia pemberani gan, tapi sayang jutek"
"sumpe dia berandalan ih jyjyk gw"
"ya ampun tuh cewe buay gw klepek klepek bro"
"mana? oh si Ara, iya dia cantik banget ea"
"ya tuhan kuatkan iman dede ya allah"
"najis so cantik banget si"
banyak cacian serta pujian yang ara terima
.
"gw tau kok, gw emang cantik kagak usah ngeliatin gw kek gitu. kayak orang sengit aja heran." ucapnya membuat penghuni kantin bergidik ngeri tak lain jijik setelah Ara mengucapkan itu.Ia terlalu percaya diri, ke kantin dengan menggunakan seragam berantakan. Rambut di gerai memakai bando hitam serta lipstik merah tua tak terlalu mencolok. Hingga banyak orang yang memakinya, di sisi lain Ara tetap tak peduli dengan omongan mereka.
Di sisi lain juga, Ara sengaja melakukan hal konyolnya itu di sekolah. Karna beberapa taun sebelumnya ia pernah di bully abis abisan, terus dia berusaha agar masuk SMA tidak di bully lagi. Dan nyatanya dia menjadi seorang cewe yang ditakuti di sekolah nya, style gaya bridal.
Ara memiliki dua sahabat sejatinya yang masih menemani Ara dari Sekolah Dasar, Smp hingga Sampai kini. Namanya Salsa dan Amel, mereka berdua memiliki prinsip dimana kalo ngumpul ya asal ngumpul ga peduli mereka ga punya uang ga punya motor. Yang terpenting mereka kumpul di isi dengan tawa dan duka.
"ck! sial si salsa sama si amel mana si. Tu dua orang kayak ga tau aja gw." batin ara
Lima belas menit ara menunggu namun tak kunjung datang juga.
"semenit lu lu pada kagak datang, gw bolos seminggu lagi" ucapnya
"halloo readers eh hallo gril" ucap amel, sahabat kampangnya.
"muka cantik kek gitu kok di tekuk sih neng" goda salsa
ucap mereka yang berhasil membuat aktivitas makan Ara terhenti dan ara mengangkat kepala agar melihat siapa yang nyonyo terus.
"bwa bwa bwacod lu semua, lama bener lu" ketus Ara
"maap eala, gw nungguin si amel pup." jawab salsa lalu menatap amel sinis
"hehe maap eala"
"lain kali kabarin gw kek" gumam ara serta melayangkan jitakannya kepada amel lalu bergantian ke salsa.
Yang di jitak hanya menebarkan senyuman so imutnya itu.
"iya iya maaf" sahut amel serta di ikuti salsa
"sekali lagi lu bilang maaf, gw cium juga lu" ketus ara
"mau dong qaqa, adeq mau di cium sama qaqa dong" gombal salsa membuat ara bergidik ngeri lalu..
"aaaa eneng, qaqa jyjyk loh sama adeq" gumamnya serta mengetuk dua kali ke kepala lalu ke meja.
"cepet lu duduk ya kali sampe pelajaran masuk berdiri aja" ketus ara
"ck, dua menit lagi bel masuk gblk. lu lama bener" tambahnya
"ya udh lah cepet, kagak usah makan lagi. makan nya istirahat ke dua aja" kata amel serta di setujui oleh salsa yang membuat ara geram ingin menjitaknya lagi.
"bwa bwa" belum menyelesaikan omongnya.
"BWACOD" teriak amel dan salsa membuat penghuni kantin memalingkan badannya menghadap ke arah mereka.
"apa lu liat liat" kata Ara
"cepet eala lama bener, pelajaran ekonomi ini" sahut amel ketakutan. Mereka bertiga itu sebenernya pintar namun malas.
Udah dua kali kena semprot Bu Indah, guru ekonomi. Tak banyak waktu, Mereka bertiga sampai tepat waktu di kelasnya, IPA 1.
Entah mengapa banyak orang suka pada gw, dan sisanya tak suka sama gaya gw. Padahal yang sering cari masalah sama Lisa yang so jadi jagoan, so cantik, so kayak, so tenar, yang hobinya ngebully adek kelas dan suka genit sama cowo tapi mereka suka ngebelain gw? kenapa?. Apa jangan jangan karna gw sekalu ngebela mereka yang kena semprot Lisa bahkan ngebela mereka yang dibully?.
oke, Ara walau gayanya berantakan atau dibilang berandalan itu ga suka ada yang ngebuly-in orang lain. karna ara tau rasanya di bully sebab itu ia selalu ada buat mereka.
hampir seluruh penjuru sekolah tahu tentang ara serta the gengs ara. Namun tidak dengan trio kampang alias Devano, Danu dan Dito. Dikarenakan mereka sudah 6 Bulan dikirimkan ke Luar negri, dan mereka mewakili sekolahnya.
Soalnya mereka mempunyai otak jenius yang di haruskan mengikuti olimpiade internasional. Dan mereka membutuhkan waktu yang cukup lama, sehingga mereka bertiga harus tinggal di negri asing. wait, kok bisa satu paket yak? entah lah memang sudah di takdirkan bertiga. jadi kemana mana bertiga mulu kek ban beca.
lalu kemarin, vano ada di indonesia? bahkan bertemu sama ara?
Devano, Danu serta Dito lagi ambil cuti kurang lebih tiga minggu, karna ada urusan yang harus di urus seperti halnya dokumen serta mengambil barang yang di butuhkan di luar negri.
kebetulan, Trio kampang tidak ada di sekolah maka ara serta the gengs yang mengambil alih jagoan di sekolahnya. Ga beda jauh sih, Trio kampang dengan the gengs nya karna mempunyai kriteria yang sama. Saling membantu, saling menjaga antar kaka kelas dan adek kelas agar tidak ada bullying pada masanya.
Serta kedua geng ini sama sama di populerkan oleh murid di sekolahnya. Kedua nya juga sama sama memakai baju yang berantakan alias berandalan seperti tak ter urus.
KAMU SEDANG MEMBACA
DEVANO [REVISI]
HumorGeorgius Danieelo Devano Danendra Sesuai namanya, ganteng, percaya diri, berkharismatik, cerewet, sopan, dan juga pintar. Namun sifat positifnya tidak berlaku untuk gadis berzodiak capricorn. Brandalan sekaligus kasar, julukan yang ia terima dari g...