You Are Mine Kuroko Tetsuya (Akakuro) {END}

20.Penyakit~~~~~

Happy Readding Guys!!!
👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇
Setelah diperiksa hasilnya adalah kuroko mengidap penyakit kehamilan yey (Anjir author lebay! Eak biarinlah). Yg minta tetet hamil udah aku kabulkan dan berbahagialahhh😆😅😆😂
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Dokter yg memeriksa kuroko dengan menyunggingkan senyumnya sambil menyodorkan tangannya dihadapan akashi membuat akashi gagal paham. Jujur pikiran akashi sedang kacau balau diibaratkan dengan rambut ikal yg sudah kusut karna sudah lama tidak dibasuh.

"Selamat Mr.Akashi!"Ucap sang dokter yg sangat menghormati sang tuan rumah itu

"Selamat? Maksud dokter apa?"Tanya akashi tidak mengerti maklum dia sangat panik karna sang istri masih belum sadar

"Selamat karena nyonya Akashi sedang mengandung dan sudah berumur 1 minggu! Mohon dijaga kesehatan, jangan terlalu banyak beraktivitas yg berat2 dan juga diperhatikan karena usia kandungan masih rentan lemah karena masih gumpalan darah!"Ucap sang dokter  membenarkan ucapannya supaya akashi paham.

Akashi tak sanggup berkata2 dia hanya membalas jabatan tangan sang dokter sambil mengangguk pertanda ia akan menjaga sang istri dengan baik. Akashi tak kuasa menahan air mata bahagianya sambil mencium kening putih akashi mengucapkan terimakasih kepada sang istri dan sang pencipta.

"Arigatou,Arigatou,Arigatou,Tetsuya!Kami-sama Arigatou!"Ucap akashi yg tak henti2nya mengucap syukur dan terimakasih.

"Baiklah saya pamit pulang dulu karna masih banyak pasien yg menunggu, oh iya itu vitaminnya jangan lupa diminum sampai habis!"ucapnya sambil berlalu pergi dengan diantar oleh kim san dan tinggallah akashi dan kuroko yg masih belum sadar.

Setelah menunggu beberapa menit akhirnya kuroko sadar dan sedikit terkejut melihat sang pangeran hatinya menanggis tersedu2, didalam hatinya ada rasa sedih,bingung,terkejut serta ada rasa yg ingin sekali ia tertawa sekarang, kenapa tidak? Penampilan akashi bak seperti seorang yg habis di hempas angin kencang dengan rambut merahnya yg berdiri seperti rumput2 yg subur itu.

"Sei-kun---"belum sempat bilang apa2 akashi langsung memeluk sang belahan jiwanya dan kembali berucap.

"Arigatou Sayang arigatou! Chup"Ucapnya sambil mencium lembut kening kuroko untuk yg kedua kalinya. Dan hal ini membuat kuroko makin bingung

"Arigatou? Untuk apa sei-kun?"Tanya kuroko seraya menyisir rambut akashi yg acak2an itu dengan jari2 mungilnya.

"arigatou sudah memberiakan ini!"ucapnya sambil memegang perut rata kuroko dan kuroko mengernyitkan keningnya.

"Sei-kun kalau kamu bicara, bicaralah dengan benar2 supaya aku mengerti!kau semakin membuatku bingung!"ucap kuroko mengoceh cepat dengan ocehannya dan membuat akashi gemas melihat tingkah sang istrinya yg mulai cerewet.

"Maksudku kau hamil sayang!"Ucapnya seraya memeluk kuroko lagi jujur kuroko seperti patung jikalau tidak akashi menguncang bahunya dia akan tetap diam tak bergerak selama beberapa menit kedepan.dan kuroko mulai sadar

"Benarkah? A...a..aku hamil sei-kunh?"ucap kuroko dengan terbata2 dan matanya mulai berkaca2

"nee benar sayang kamu hamil sudah 1 minggu ini!"Ucap akashi

"Sei-kun kita akan segera punya anak!"ucap kuroko sambil menanggis tertawa bahagia bersama sang suami.

"Nee karna kamu hamil kamu jangan sampai kelelahan jangan sampai kamu down!"ucap akashi

"nee sei-kun aku akan menjaga anak kita supaya kita bisa cepat2 menimangnya nanti!"ucap kuroko

"Sekarang kamu mau apa?"Tanya akashi

"Hmm Vanilla Milk Shake Jumbo"ucap kuroko dengan senyum imutnya, tentu saja akashi tak dapat menolak permintaan mahkluk manis dihadapannya ini.

Setelah menunggu beberapa menit akhirnya akashi datang membawa milk shake jumbo pesanan kuroko.