"Oh ya nama kamu siapa nak?" tanya mama kamu ke anak laki laki tersebut.
Btw, kenapa anak laki laki itu sekarang bisa ada dirumah kamu? Yhaa, anggap aja mama kamu mungut dia karena pengen ngerasain punya anak laki laki.
"Namaku Lee Jeno, tante. dan makasih ya Te udah mau ngijinin aku nginap dirumah tante untuk sementara."
"Ah... gak pa pa. Tenang aja. Namanya juga sesama manusia kan harus saling membantu. Ya nggak?"
"Tapi, aku bukan manusia te..."
Krik...krik...krik...krik...
(Setel lagu Awkward Silence-Stray Kids juseyo...)
Kamu masang muka datar. Habis muka datar kamu langsung ngegas.
"KALO BUKAN MANUSIA EMANG APA LAGI?! HANTU?! DIDUNIA INI NGGAK ADA YANG NAMANYA HANTU!!!"
//PLAAKK!!!//
Mampus, kepala kamu kena toyor sama emak kamu. Siapa suruh ngegas. Wkwkwk.
"Aaawwwh... Sakit maaah. Huhuhu. TAT)g"
"MAKANYA YANG SOPAN DIKIT KALO NGOMONG SAMA YANG LEBIH TUA!!!"
"Tua apanya... paling di seumuran dengan aku kok mah."
"Tuaan Jenolah...!"
"Diih, tau darimana mamah? Emang udah nanya?"
"Jen, coba kamu berdiri deh..."
Jeno pun berdiri sambil tampang bingung.
"???" - Jeno.
"Taulah, liat tuh dia aja lebih tinggi dari kamu kan? Itu artinya dia lebih tua dari kamu."
"Bukan berarti tinggi itu lebih tua. Mentang mentang aku pendek jadi dikira bocah!"
"Kalo gak percaya sama mamah, tanya aja sendiri sono sama orangnya."
Dengan percaya dirinya kamu nunjukin telunjuk kamu di depan wajahnya. Gak bener bener nunjukin sampai nyentuh wajahnya juga sih... maksudnya yha nunjuk aja gitu.
"Hei..Kau. Sekarang aku tanya, umurmu berapa!?" tanya kamu dengan lantangnya.
"Tiga belas?"
KAMU SEDANG MEMBACA
My lost Vampire || Lee Jeno X You
FanfictionAwal aku bertemu dengannya emang biasa biasa saja. Tapi setelah ia menghilang, entah kenapa perasaan itu muncul. Perasaan yang seharusnya tidak boleh ada. Bisakah aku menemukannya kembali dan mengatakan kalau aku mencintainya? Dan apakah dengan perb...