La Speranza [Yoongi Bottom]✔️

Gangsta-[Part 3]

KIM TAEHYUNG X MIN YOONGI

I want someone with secrets that nobody, nobody, nobody knows.

Setelah perjalanan yang cukup jauh,mobil Yoong memasuki sebuah rumah mewah dengan santainya.

Yoongi mendesah pelan sebelum keluar mobil, sudah dua tahun ia tidak kesini karena lebih memilih melanjutkan studi nya di Seoul.

Ia merindukan ibunya, ia merindukan keluarganya.

"Selamat datang kembali,tuan muda Ricardo" seseorang membuka pintu mobilnya.

"Nyonya sudah menunggu di ruang keluarga"

Yoongi langsung bergegas menuju ruang keluarga rumah mewahnya,membuka pintu dengan kasar membuat orang yang berada didalam ruangan terkejut karena nya.

"Yoongi?kau mengejutkan ibu sayang" Sang ibu berjalan ke arah Yoongi, memeluknya erat tanpa mengindahkan tatapan sendu Yoongi pada seseorang di belakang ibunya.

"Ayah?" Yoongi memanggil, memastikan penglihatannya tidak salah "--itu kau kan ayah?" sekali lagi ia bertanya. Sosok yang di panggil ayah tadi langsung memeluknya tak kalah erat.

"Iya jagoan, ini ayah paling tampanmu" Sang ibu memukul sang ayah pelan. "kenapa memukulku? Suami mu ini kan memang tampan"

"Ayah kembali?aku sangat merindukanmu. Apa ayah baik-baik saja?" Yoongi bertanya masih sambil bergelut manja pada pelukan hangat sang ayah.

"Ayah baik-baik saja jagoan. Bagaimana kabarmu hem? Apa kau nyaman di Seoul,sayang?"

"Eum aku nyaman sekali di Seoul, ibu seharusnya ikut aku, ada banyak macam merk pakaian mewah disana.Gucci juga mengeluarkan produk terbarunya, Ayah juga harusnya datang ke Seoul, Peachminusone milik G-Dragon juga mengeluarkan produk. Aku membeli sebuah jepitan seharga $30.60,tapi aku tidak tau fungsinya apa jadi hanya kugunakan untuk menjepit kaus kaki ku."

Yoongi bercerita banyak tanpa sadar, ia benar-benar merindukan keluarganya, tapi sejak tadi ia merasa ada yang janggal.

"Keluarga kecil ini terlihat bahagia, tidak ingin mengajak ku bergabung?" Suara dari depan pintu membuat Ketiganya otomatis menengok, terdapat sosok tampan dengan baju yang lumayan berkeringat didepan sana.

Yoongi tersenyum lebar karena nya.

"JUNGKOOKIEE HYUNG"

ia berlari tak perduli menerjang tubuh seseorang itu dengan cepat.

"merindukan ku tidak, adik kecil?" sosok bernama Jungkook itu memeluk erat Yoongi menciumnya tepat di kening.

"eum, Yoongi merindukan Kookie. Kenapa tidak datang ke Seoul?" Yoongi bertanya sembari dituntun Jungkook untuk kembali bersama duduk diantara kedua orang tua mereka.

"Kakakmu itu terlalu sibuk dengan bisnisnya Yoongi-ya, padahal kan keluarga kita tetap akan kaya sampai kalian punya cucu nanti juga."

"Ayah! Aku hanya mempertahankan gelar kebanggaan kakek saja" Jungkook berdecak sebal menatap sang ayah.

"kebanggan apanya?, jika orang yang bersaing semua kriminal" Yoongi ikut menimpa percakapan.

"Hey adik kecil, mempertahankan gelar sebagai Kriminal paling kaya sepanjang sejarah dunia itu membanggakan bagi kakakmu ini" Jungkook menjelaskan, menatap sang adik lembut "Kakek sudah susah payah berjuang , aku hanya mempertahankannya saja"

Yoongi memutar bola matanya malas, ini hal yang tidak pernah ia ceritakan kepada siapapun termasuk Namjoon yang notabenya adalah sahabat paling dekat yang ia miliki selama di Seoul.