RESCOM - Rese Community ( Produce X 101 )

Warnet Om Sigit

"I would rather walk with a friend in the dark, than alone in the light." -Helen Keller

***

Menelfon Wildan dengan keadaan di loudspeaker...

"Nyet, dimana?" -Luki

"Rumah, kenapa?" -Wildan

"Kesini dong! Gue sama anak-anak lagi maen ini." -Luki

"Sini lo cupu, gue masih gak terima kekalahan ya!" -Gery

"Gak bisa nyet. Lagi ada tim infotainment di rumah." -Wildan

"Anying anak artis emang beda!" -Farel

"Sialan. Ntar gue nyusul dah kalo sempet." -Wildan

"Kalo ada crew yang cakep, salamin dong dari Luki." -Luki

"Bodo amat." -Wildan

** 

Hari Sabtu adalah hari yang paling ditunggu-tunggu semua orang untuk beristirahat sejenak dari aktivitas kerja, sekolah dan kuliah. Biasanya, hari ini akan dimaanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Tidur, bermain bersama keluarga atau jalan-jalan ke Mall misalnya. Mall menjadi salah satu tempat tujuan paling utama yang dipilih setiap orang. Berbelanja, menonton film atau sekedar jalan-jalan gak jelas saja itu sudah menjadi rutinitas setiap orang di hari libur.

Tapi tidak dengan cowok-cowok kece seperti anak RESCOM.

Kalau mereka lagi bener, Malam minggu mereka digunakan untuk jalan-jalan keliling kota, menghabiskan bensin dan mengenyangkan perut mereka dengan jajan jajanan di pinggir jalan. Salah satu jajanan kesukaan mereka ya sate taichan. Biar katanya pada gak bisa makan pedes (kecuali Damar), tetep aja mereka makan.

Atau kalau lagi error ya mainnya ke tempat remang-remang. Biasanya sih Luki sama Babas aja yang doyan kesini. Kalo yang lainnya mah ikut-ikutan doang, apalagi Farel. Ketauan kakaknya, abislah dia di semprot dan dikunciin gak boleh masuk ke rumah. Pernah suatu hari anak RESCOM ini ngedugem dan ketauan sama kakaknya Farel, gara-gara Luki ngeupdate di instastory. Saat itu juga Farel langsung di telfon dan di omelin abis-abisan. 

Pengalaman yang kurang enak emang. Sejak itu mereka gak pernah terang-terangan kalo ngedugem, atau paling gak Farel gak diajak.

"Demi keselamatan dan kesejahteraan lo sama kakak lo, mending gak usah ikut. Yang ada ntar lo gak boleh maen lagi sama kita." -Eza

Tapi, ada satu lagi tempat yang menjadi favorit mereka untuk menghabiskan hari libur mereka. Yaitu, Warnet Om Sigit.

Ya, Om Sigit ini nama pemilik sebuah warung internet di dekat tempat tinggal Wildan.

Yang mana Om Sigit juga adalah om nya Wildan, adik dari Mamanya Wildan.

Jadi, Om Sigit dan Wildan adalah om dan ponakan.

Iya.... begitu lah.

** 

Awal mula mereka bisa main kesini karena setahun yang lalu, Om Sigit baru membuka usaha warnetnya yang dibuat di garasi rumahnya. Om Sigit meminta Wildan untuk datang sebagai pengunjung pertama yang mencoba bermain game di warnet miliknya. Ya, Om Sigit sengaja membuat usaha ini karena mengetahui kalo ponakannya ini sangat suka bermain game. Dulu juga Om Sigit suka main game bareng sama Wildan, jadilah ia memiliki ide untuk membuka warnet di rumahnya.

Tapi, ternyata Wildan gak dateng sendiri. Dia mengajak seluruh teman-temannya untuk datang dan mencoba warnet milik om nya secara gratis. Om Sigit cukup terkejut dengan ramai dan ributnya anak-anak ini, sampai akhirnya RESCOM menjadi pengunjung tetap di malam minggu setiap bulannya. Awalnya memang mereka sedikit menyusahkan, tetapi berkat mereka setiap harinya ada saja anak-anak yang datang dan bermain game disini.