Berengsek

654 14 0
                                    

Jam sudah menunjukan pukuk 19:05. Kak Nick sudah menunggu di bawah.

"Jagain adek gue yaa kalo dia minta es krim lebih dari 3 jangan lo kasih" kata bang Arvin

"Dia suka es krim bang? "

"Iya kalo dia minta es krim terus gak lo turutin bisa ngambek dia "

"Kak maaf nunggu yaa" kata gue baru turun.

"Iya gapapa yaudah bang kita berangkat ya"

"Iya hati hati"

*Di mobil*

"Kan kakak udah bilang jangan dandan yang cantik nanti ada yang naksir"

"Ihh apasi kak penampilan aku ya kayak gini lagian siapa yang mau naksir coba"

"Kakak lah dek kakak yang naksir sama kamu"

"Ihhhh kakak godain aku terus ahh"

"Hehehehe abisnya kamu lucu tau"

"Ishh udah dong kak malu nih aku"

"Hahaha iya deh ayo turun udah sampe"

Disana sangat ramai dan meriah.

"Dek naik bianglala yukk"

"Ayo kak"

"Yaudah kakak beli arumanis dulu yaa"

"Iyaa kak aku tunggu sini ya"

"Oke"

Dari jauh Aland melihat Xia duduk sendiri. Saat dia mau nyamperin Xia langkah nya terhenti, karena ada Nick.

"Kamu gak takut kan dek naik nya? "

"Enggak kok kak"

Aland hanya menatap mereka dari jauh . Dia melihat betapa bahagianya Xia dengan Nick yang, memakan arumanis di atas sana sambil tertawa bersama.

Setelah turun dari bianglala kak Nick pergi untuk membeli es krim.

" Kamu mau es krim apa? "

" Aku mau es krim coklat 2 vanilla 1 yaa"

" Oke deh tunggu sini ya nanti kakak nyusul"

Beberapa lama kemudian kak Nick pun datang membawa es krim.

"Emm ini enak banget es krim nya"

"Hehe iya itu es krim di bibir mau dibersihin pakai tangan atau pakai bibir kakak" goda kak Nick.

" Ihhh apaan sih aku bersiin pakai tangan aja deh"

"Eitss nanti dulu maksud kakak tu pakai tangan kakak bukan kamu"kata kak Nick sambil mengusap bibir gue.

" Ihh kak nick godain aku terus deh"

" Hahaha abisnya kamu lucu"  kata kak nick sambil mencubit pipi gue

Aland yang melihat mereka dari jauh sangat kesal.  Ternyata lo bener-bener fake friend banget ya.  Kata Aland dalam hati lalu pergi.

Setelah Nick mengantar Xia pulang mereka jadi semakin dekat, hari-hari di sekolah Xia selalu menghindar dari Aland dan lebih banyak menghabiskan waktu bersama Nick. Xia tidak tahu bahwa Nick mempunyai niat yang buruk juga terhadap Xia, walaupun dia menyukainya.

Sampai suatu ketika mereka pergi keluar bersama.

" Dek ikut kakak dulu yuk ke tempat temen main"

" Ke mana kak? "

"Udah ikut aja "

"Yaudah deh"

Kak Nick membawa gue ke sebuah rumah yang lumayan mewah,dan banyak mobil terparkir.

Antara Benci Dan CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang