‘Ending Scene’
Jimin x youKamu menatap wanita yang tadi menolong mu, kini dia tengah mengambil pakaian nya yang ada di dalam mobilnya "nah ini dia" wanita itu menghampiri mu sembari menatap mu dengan senyum manis di bibirnya
"Gantilah pakaian mu" wanita itu memberikan pakaian nya padamu, kamu menerimanya sembari tersenyum "gomawo" ucap mu tulus
"Oh ya, kau mahasiswi baru kan?" tanya wanita itu, kamu mengangguk sebagai jawaban nya "aku Ha Ji Won" wanita itu mengulurkan tangan nya, kamu dengan senang hati menyambut uluran tangan nya "Park y/n" kamu memperkenalkan dirimu
"oh ya! cepat ganti bajumu, aku tunggu di kelas ya, kau tahu toilet nya kan?" Jiwon menatap mu, kamu tersenyum sembari mengangguk "Aku tahu" ucap mu dusta, sejujurnya kamu tak tahu, hanya saja kamu tak ingin merepotkan Jiwon lagi
Jiwon tersenyum "Baiklah~ aku ke kelas duluan ya~" ucap Jiwon sembari berjalan menuju ruang kelas
Kamu segera pergi ke toilet, semoga saja toilet nya mudah di temukan, kanu harus cepat agar tidak tertinggal mata kuliah pertama mu
.....
Setelah berganti baju, kamu segera menuju ruang kelasmu, untung nya ruang kelas mu mudah di temukan, kamu segera masuk kedalam kelas itu disana sudah banyak orang, untung nya masih belum ada dosen, kamu segera mencari tempat duduk yang kosong
Jiwon menatap mu sembari melambaikan tangan nya "kemari, di sebelah ku kosong" ucap nya, kamu tersenyum sembari menghampiri nya, kamu duduk di sebelah nya "terimakasih" ucap mu, Jiwon tersenyum "ngomong-ngomong aku juga mahasiswi baru" ucap nya, kamu menatap Jiwon "benarkah? tapi kamu terlihat bukan masiswi baru disini" tanyamu tak percaya, Jiwon tertawa kecil "waktu sma dulu aku sering kesini, paman ku dosen di sini" ucap Jiwon, kamu mengangguk mengerti
Pintu ruang kelas itu terbuka, menampakkan sosok Jimin dan kekasihnya, di belakang Jimin ada Taehyung dan teman-teman nya, netra mu menatap mereka sejenak, rasanya sangat sakit saat melihat seseorang yang kini berstatus suami mu malah bermesraan dengan wanita lain, tapi apa daya, kamu tak bisa melakukan apapun, lagipula Jimin juga tak menganggap kamu sebagai istrinya, sungguh miris
Disisi lain kini Taehyung tengah mematai seorang wanita yang pernah ada di hatinya, bukan...bukan pernah, tapi selalu ada dihatinya, hanya saja rasa egois nya yang tinggi membuatnya tak bisa bersama wanita itu sekarang, entah berapa luka yang telah ia berikan, ia sendiri tak tahu
Wanita itu, Jiwon yang dulu selalu memberikan nya senyum manis, kini bahkan tak pernah lagi menatap nya, Taehyung tahu semua memang kesalahan nya, dan kesalahan nya pasti tak akan bisa di maafkan, meski dia meminta maaf seribu kali pun
Kamu masih terus menatap Jimin, laki-laki itu rupanya lebih bahagia dengan kekasihnya itu, dalam hati kamu bertanya, apa kamu bisa merebut hati Jimin? bagaimana caranya? sedangkan Jimin, dia sangat bahagia dengan kekasihnya, apa kamu harus pergi dari kehidupan nya? jika ini membuat Jimin bahagia, kamu pasti akan melakukan nya
Dosen yang sedari tadi di tunggu kini telah datang, kamu mengalihkan tatapan mu, kamu memilih fokus pada mata kuliah pertama mu, biarlah takdir yang menentukan bagaimana kedepan nya, jika rasa sakit itu terus bertambah, biarlah. kamu akan terima semuanya
‘Ending Scene’
Mata kuliah pertama mu telah selesai, kamu tersenyum saat kamu bisa memahami materi nya, semua orang telah keluar dari ruang kelas, tinggal kamu dan Jiwon yang ada di kelas ini, tentu nya untuk mempelajari kembali materinya "ternyata kuliah seperti ini ya" ucap mu pada Jiwon, Jiwon tertawa kecil "memang dalam bayangan mu bagaimana?" kamu tersenyum sembari mengingat apa yang kamu bayangkan tentang kuliah "entahlah~ intinya bukan seperti ini" jawabmu, Jiwon hanya menganggukkan kepalanya sebagai balasan
Kalian segera meninggalkan ruang kelas itu, tak ingin berlama-lama dalam kelas itu, karena kamu juga harus segera pulang sebelum Jimin sampai di rumah "kau benar-benar tak ingin ku antar pulang?" tanya Jiwon sembari menatap mu, kamu menggeleng "tak perlu Jiwon, aku sudah banyak merepotkan mu, terimakasih juga pakaian nya" Jiwon tersenyum tersenyum sebagai balasan nya
"Eomma!" Kamu terkejut saat melihat anak kecil yang berlari kearah kalian, siapa anak ini? batin mu "Hyun ki" kamu menatap Jiwon, sepertinya Jiwon kenal anak ini "eomma~ kenapa lama sekali~" tunggu! eomma? Jiwon? eomma nya? "maaf ya Hyun ki" Jiwon menggendong anak itu "Jiwon, dia... anak mu?" kamu bertanya dengan ragu "Iya dia anak ku, Hyun ki namanya" kamu membolakan matamu, terlalu terkejut "benarkah?" tanya mu tak percaya, Jiwon hanya tertawa kecil, lalu mengangguk dengan mantap "dia benar-benar anak ku" ucap nya
Kamu bisa melihat banyak orang yang tengah melihat kalian, lagi pula siapa yang kuliah sembari membawa anak, tapi sepertinya Jiwon tak peduli dengan tatapan orang-orang di sekitarnya "jadi kau sudah menikah?" tanya mu pada Jiwon yang kini menggendong anak nya, Jiwon hanya menggeleng sebagai jawaban, kamu terkejut untuk kedua kalianya "Lalu?" tanya mu penasaran "ceritanya panjang, lain waktu akan ku ceritakan, sekarang aku harus pulang,anak ku ini pasti lapar" kamu tersenyum "ah, baiklah hati-hati di jalan" ucap mu sembari tersenyum "kau juga, sampai bertemu besok" kamu mengangguk sebagai balasan nya, Jiwon segera masuk kedalam mobilnya, sedikit menurunkan kaca mobilnya lalu melambaikan tangan nya sebagai tanda perpisahan
....
Kini kamu telah sampai dirumah yang kau tempati dan Jimin, kamu membuka pintu rumah itu dan segera masuk "Dari mana saja kau?" Kamu menoleh dan melihat siapa yang telah berbicara pada mu, kamu terdiam saat melihat Jimin kini duduk di sofa ruang tengah dengan kekasihnya "ku tanya kau habis dari mana?!" bentak nya sembari menatap mu tajam
"Aku.. tidak dari mana pun" ucap mu sembari menunduk "kenapa baru sampai rumah huh?! Kau tahu?! aku dan kekasih ku sudah sangat lapar! cepat buatkan aku dan kekasihku makan!" bentak nya, kamu segera pergi dari hadapan Jimin dan berjalan ke dapur
Kamu menatap sekeliling mu, mengapa rumah ini sepi? batin mu bertanya, Kamu segera mengambil bahan masakan yang ada di kulkas, kemana semua pelayan nya? batinmu lagi. Kamu memilih tak peduli dan segera memasak sebelum Jimin menghampiri mu dan memarahimu
......
Jimin dan Seulgi kini berada di ruang makan, mereka menunggu masakan mu "sayang~ aku sudah sangat lapar! apa pelayan mu itu tak bisa lebih cepat lagi?" tanya Seulgi dengan nada manja "sebentar ya sayang ku~" Jimin berusaha membujuk Seulgi agar tetap sabar
Kamu membawa makanan nya ke ruang makan dengan terburu, kamu menatap Jimin dan Seulgi yang kini tengah bercanda, mereka terlihat sangat bahagia, batin mu. Kamu segera menata makanan itu di meja makan, Seulgi berdecak sembari menatap mu tak suka "cepatlah! kau ini lambat sekali seperti siput!" ejek nya
Kamu hanya diam, percuma saja membalas perkataan nya, yang ada kamu hanya akan menambah luka di hatimu "dengar, Seulgi akan tinggal disini mulai hari ini dan dia akan tinggal di kamar ku! dan tugasmu sekarang, bersihkan rumah ini, karena aku sudah memecat semua pelayan" ucap Jimin sembari menatap mu, entah apa yang ada di pikiran Jimin, mengapa dia memecat semua pelayan nya? apa dia ingin menjadikan nya pelayan? kamu menatap Jimin dengan nanar, rasanya sangat sakit di perlakukan seperti ini
"Pergilah! Aku dan kekasih ku hanya ingin berdua" ucap nya, kamu pergi meninggalkan mereka yang kini tengah makan dengan mesra nya
‘aku ingin sekali mengetakan, jika aku mencintaimu, tapi kau terus menggores hatiku dan mengusirku menjauh’
*TBC*
terimakasih pada para pembaca telah sabar menunggu saya update, love you~ jangan lupa bintang nya ya! komen juga!
KAMU SEDANG MEMBACA
ENDING SCENE (JIMINX YOU)
Fanfictionketika cinta tak mendapatkan tempat nya maka hati akan pergi sejauh yang dia bisa, agar cinta nya hilang dengan sendiri nya... ketika cinta tak terbalaskan, perjuangan menjadi sia-sia. dan pergi adalah pilihan kedua setelah bertahan terlalu lama ke...