Bagian 19

59 5 2
                                    

Author back lagi.Maaf author bakal jarang update,Author sibuk dengan dunia Rl author.Ydh langsung aja keintinya

"Cha,lu benar-benar
keren"Kata Vino dengan takjub,Vino kira Acha bakal mau kembali lagi dengan Arkan,tapi perkataan Acha tadi berbanding balik dengan isi pikirannya

"Hmm...gue hanya ingin melepaskan yang seharusnya bukan milik gue"ucap Acha tersenyum miris

Vino menepuk pelan kepala Acha tersenyum hangat"Lo cewek terkuat yang gue kenal"

"Jelas dong"ucap Acha membanggakan dirinya membuat Vino merasa jijik

"Apa lo liat-liat gue begitu?.Mau gue colok tuh mata lo hah?!"

"Lo cewe ternarsis yang pernah gue liat"

"Banyak kali,tapi berhubung lu itu orangnya kudet alias kurang aptudet jadi gini deh"kata Acha enteng

Vino yang merasa tidak terima dirinya dibilang kudet mengeplak pelan kepala Acha membuat kepala Acha terhuyung kesamping "Anjirrr lu vin,entar gue goblok lu mau tanggung jawab hah?!"

"Lu udah goblok dari lahir kali gak usah kaya orang tersakiti"Sinis vino membuat Acha mendengus

"Serah lu,Netizen gue mah gitu orangnya"

"Najis gue jadi netizen lu cha"Adu mulut antara Vino dan Acha menjadi pusat perhatian sekelas apa lagi tatapan tajam dari Arkan melihat keduanya yang cukup akrab membuat hatinya terbakar cemburu

"Arkan dari tadi aku ngomong loh dan gak satu pun yang kamu dengar"Rengek keynad disamping Arkan.Benar sedari tadi keynad berada disamping Arkan,tetapi Arkan tidak memperdulikan apa yang sedang keynad lakukan karena matanya dan pikiranya hanya terfokus didua insan berbeda jenis tersebut

"Gak usah manja bisa gak?!"tanpa sadar Arkan membentak keynad hingga membuat keynad menetaskan air matanya karena ini untuk  pertama kalinya Arkan membentak dirinya

"Kamu ngebentak aku Ar?"Arkan yang tersadar atas Perbutan nya segera meminta maaf dan memeluk keynad

Tanpa Arkan sadari,Acha melihat adegan mereka yang sedang berpelukan.Acha tersenyum miris emang benar cintanya hanya bertepuk sebelah tangan

"udah gak usah lu liatin kalu lu gak kuat"Kata vino mencoba mengerti perasaan Acha yang sakit melihat orang yang dicintai nya sedang berpelukan dengan wanita yang licik

"Siapa juga yang lagi liatin mereka"kata Acha mencoba berbohong

"Halah lu gak usah bohong,dari gerakan tubuh lu itu.Lu lagi liatin mereka"Acha tidak bisa menjawab,emang benar yang Vino katakan dirinya sedang melihat adegan mesra antara Arkan dan Acha

_____

"Mau gue antar lu pulang?"Tanya vino sambil berjalan beriringan dikoridor karena bel pulang sekolah telah berbunyi

"Boleh aja,Biar duit ongkos gue hemat"Acha tersenyum memamerkan deretan giginya yang rapi

"Yeee sianjir gak mau rugi banget"Acha tidak peduli,dia tetap tenang bagi Acha dia punya motto selagi yang gampang ada dihadapannya,mengapa harus mencari yang susah

"Yaudah buruan naik"Acha menaiki motor Vino an memegang bahu Vino "Lu kata gue tukang ojek lu pegangan bahu gue?!,Peluk pinggang biar lu gak jatuh"Vino meletakkan tangan Acha kelingkaran pinggangnya.Acha terpatung atas perlakuan Vino yang diberikan kepadanya

"Gak usah bengong,Pegangan,gue gak mau tanggung jawab kalau lu kenapa-kenapaya"Peringat Vino membuyar keterkejutan Acha

"Iya-iya,lu mah banyak bacot.kaya gak ikhlas banget lu nganterin gue pulang"Sewot Acha mulai merasa kesal karena sedari tadi Vino terus mengomel hal yang tidak terlalu penting

FRIENDZONETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang