*pagi hari pukul 04.25
Yafizan : "woiii bangun!! Dasar keboo" (memukul yafiq)
Yafiq : "jam berapa sekarang?"(menarik selimutnya)
Yafizan : "jam 05.30"
Yafiq : "hah? kenapa gabangunin gua dari tadi bego!" (langsung lari kekamar mandi)
Yafizan : "tenyata dia lebih bodoh dari apa yang gua kira" ucap yafizan sambil manatap sang kakak dengan datar
*beberapa menit kemudian
Yafiq : "woii sialann!! Luu boongin guaa!" (ekspresi marah)
Yafizan : "yok brangkat!" (berjalan meninggalkan yafiq)
Yafiq : "ehh, lu belum minta maap bego!!" (mengejar yafizan)
Yafizan : "bodo amat"
*sesampainya di sekolah
Yafiq : "wahh, udah rame nih, pada pagi amat datengnya"
Yafizan : "Lu yang telat bego!"
Yafiq : "ehh ada bidadari cantikk(tersenyum lebar), heyy mel!"(Berteriak memanggil melody)
Melody : (melihat kearah suara yang memanggil dirinya)"ehh yafiq?"
*melody melihat didekat yafiq ternyata ada yafizan, dan ia pun membayangkan lagi hal yang terjadi kemarin, wajahnya seketika memerah kembali.
Melody : (dalem hati) "sudahh lah lupain mel"
Yafiq :(menghampiri melody) "yahh, gabisa satu bus sama kamuu"(ekspresi sedih)
Melody : "gpp kok, lagipula nanti kan bisa ketemu lagi saat sudah sampai"(tersenyum)
Yafiq : "okay nanti kit..."
Pak anwar (Pembimbing) : "ayook berkumpul dengan kelas masing masing!!"
Yafiq :"sampai ketemu nanti, bye" (melambaikan tangan)
*semua siswa telah berbaris sesuai urutan kelas dan masuk ke dalam bis masing masing
Alex : "woii zan duduk ama gua ayok"
Yafizan : "gaa, lu berisik!!"
Alex : "fann, gua duduk bertiga ya, ama elu ama melody
Fanny : "kursinya kan cuma ada 2 bego!!"
Alex : "kan elu dipangkuan gua hihi"
Melody : "ckckck (tertawa kecil)"
Fanny : "najiss!! Duduk disana yuk mel (menarik tangan melody)
*kursi yang ditempati fanny dan melody ternyata berada di sebelah kanan belakang yafizan, sedangkan yafizan berada di sebelah kiri
Fanny : ehh zan, sendirian aja?
*Melody masih tidak berani untuk menatap yafizan
Yafizan : "iya"
*tak lama kemudian ina menghampiri yafizan
Ina : "yafizan! Lu duduk sendiri?"
Yafizan : "hm.." (Berdehem)
Ina : "boleh gua duduk disini? Kursinya udah pada penuh soalnya"
Yafizan : "asal jangan berisik!!"
Ina : "okay"
*bus akhirnya berjalan, diam diam melody memperhatikan yafizan yang sedang memejamkan matanya ia juga memakai earphone, dan menyandar ke jendela bus
Melody : (dalam hati) "diaa tampan juga, walaupun memakai pakaian yang simple tapi, dia masi terlihat keren(tersenyum) ehhh? Apaan si mel!! Jangan jangan kamu suka lagi sama dia?aduhh jangan sampai kamu suka ama manusia es itu"(menggeleng gelengkan kepalanya)
*ina memperhatikan melody yang sedang memperhatikan yafizan
Ina : (dalam hati) "apaan si? si cewe keganjenan itu liatin my honey aja!! Bikin kesal tau ga!!"
*ina menghalangi pandangan melody dengan cara memiringkan badan nya
Melody : "kenapa si harus cewe yang duduk bareng yafizan(cemberut), yah yah yafizan nya gakeliatan ishh menyebalkan"batin melody
Fanny : "lu kenapa si mel?" (bingung dengan perilaku melody)
Melody : "ngga kok fan hehe"
* saat di perjalanan, Ina pura pura tertidur dan menyandarkan kepalanya ke bahu yafizan, dan melody melihat hal itu
Melody : "ishh apaan sih, pake senderan ke bahu yafizan segalaa, nanti yafizan pegel"(menggeram)
*kebetulan fanny sedang tidur dan tidak mendangar kalimat yang keluar dari mulut melody barusan
Yafizan: (melihat kebelakang tepatnya pada kursi alex) "lex!! Mau tuker tempat kgk?"
Alex : "mau lahh"(kegirangan)
Ina : (dalem hati) "iiihh kenapa malah minta tuker, guakan mau sama yafizan terus!"
Melody : "yeay akhirnya"(tersenyum)
*tapi ternyata kursi yang ditempati alex tadi bersebelahan dengan kursi melody, dan melody menjadi semakin gugup
Yafizan : "apa?"(melihat melody yang enggan menatap nya)
Melody : (menggelengkan wajah)"aduhh kenapa pindah kesitu sihh, kan gabisa ngeliatin dia lagi"batin melody
*malam pun tiba, tapi mereka belum sampai tujuan, tiba tiba ada sesuatu yang terjadi pada bus yang ditumpangi kelas 11,7.
Halloooo, a love of twins balik lagi nihh, jangan lupa baca yaa, jangan lupa vote dan coment juga bila ada kritik atau saran. Happy reading❤ sebelumnya mau ucapin terimakasih buat yang udah vote dan coment di part sebelumnya, sampai jumpa di part selanjutnya, bye bye
KAMU SEDANG MEMBACA
A Love Of Twins
RomanceTakdir yang memisahkan, takdir pula yang mempersatukan. Yafizan, anak yang terpuruk dari masa lalu yang sangat menyakitkan, akhirnya dapat keluar dari keterpurukan nya, melalui melody, ia belajar banyak tentang menggenggam rasa sakit, dan mengubahny...